JAKARTA, solotrust.com – Pengendalian Covid-19 di Indonesia semakin diakui oleh dunia. Laporan WHO minggu lalu menyatakan semua kasus Covid-19 di Indonesia terus menurun.
“Dalam WHO situation report yang keluar Kamis lalu, 6 Oktober 2021, WHO menggarisbawahi bahwa insiden kasus di semua wilayah di Indonesia terus menurun selama delapan minggu terakhir,” ucap juru bicara pemerintah untuk Covid-19 & Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dr. Reisa Broto Asmoro pada Siaran Pers PPKM, Rabu (13/10).
Pada laporan WHO tersebut juga menyatakan bahwa tingkat pengujian di Indonesia lebih dari 4/1000 penduduk tiap minggu.
dr. Reisa menyebutkan jumlah orang yang diperiksa dalam empat minggu berturut-turut berjumlah lebih dari 1 juta orang tiap minggunya.
“Ada 190.403 orang yang diperiksa dengan hasil 189.142 negatif dan 1.261 positif per kemarin 12 Oktober 2021,” ujarnya.
WHO terus mengingatkan, meskipun kondisi semakin membaik namun kelanjutan testing dan tracing tetap harus dijalankan.
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga menjelaskan catatan-catatan penting terkait pelaksanaan acara besar.
Apabila akan mengadakan acara besar seperti misalnya acara keagamaan, persiapan haruslah matang dan dipersiapkan sejak jauh hari agar semua titik lengah yang memungkinkan terjadinya penularan dapat diantisipasi.
Reisa juga mengatakan bahwa panitia yang terlibat haruslah menjalankan screening atau tes kesehatan yang ketat.
“Tes antigen atau PCR kepada panitia inti, seruan kepada panitia bahwa hanya yang sehat dan sudah divaksinasi yang boleh terlibat menjadi syarat penting,” tuturnya.
Selain itu, penting untuk memberlakukan QR scan Peduli Lindungi di titik masuk acara dan menjalankan prokes seperti menyediakan fasilitas cuci tangan dan wajib bermasker.
Catatan terakhir yang dijelaskan adalah mengenai pemantauan kesehatan panitia dan peserta acara.
“Sama pentingnya dengan persiapan, pemantauan kesehatan para panitia dan orang-orang yang terlibat dalam acara besar tersebut juga perlu diberlakukan,” pungkasnya. (paramitha)
(zend)