Solotrust.com - Eksekutif Netflix mengungkapkan bahwa mereka tahu serial Korea "Squid Game" bakal menjadi sesuatu yang istimewa, bahkan sebelum diluncurkan.

Dalam wawancara terbarunya dengan Variety, yang diunggah pada 13 Desember waktu setempat, kepala TV global Netflix, Bela Bajaria, mengatakan bahwa raksasa streaming itu selalu percaya bahwa serial itu akan populer bahkan sebelum dirilis. Namun, dia juga mencatat bahwa mereka tidak berekspektasi tentang skala kesuksesannya.

"Kami tahu ini akan menjadi hit regional yang besar. Tim kami di Korea selalu mengatakan ini akan menjadi tiang penyangga bagi kami. (Pencipta Squid Game, Hwang Donghyuk) memiliki visi yang sangat jelas untuk ini dan (mereka tahu) itu akan berhasil dengan sangat baik di Korea dan di seluruh Asia," kata Bajaria.

Bajaria menambahkan bahwa tim Netflix Korea tahu itu adalah sesuatu yang istimewa, tetapi tidak ada yang meramalkan besarnya popularitas acara tersebut.

"Kami tidak bisa membayangkan atau mengantisipasi ini karena belum pernah terjadi sebelumnya. Sangat sulit membayangkan sesuatu dengan skala seperti ini," tambahnya.

Namun, eksekutif Netflix mencatat bahwa Squid Game dapat membantu meruntuhkan hambatan penghargaan bahasa asing di acara penghargaan utama, dengan dinominasikannya serial itu di Golden Globes baru-baru ini.

"Kami benar-benar tidak bisa membayangkan mereka akan bersaing di penghargaan AS dengan serial ini. Tapi sekarang mungkin. Ketika kami memikirkan keunggulan dalam storytelling untuk Emmy, bagi saya, pertunjukan itu (squid game) memiliki semua itu," tambah Bajaria.

"Saya suka representasinya, saya suka momentumnya, semangat budaya dari pertunjukan ini dalam bahasa Korea mengambil alih, seperti yang terjadi," lanjutnya.

Pekan lalu, Squid Game menjadi serial TV Korea Selatan pertama yang mendapatkan nominasi di Critics Choice Awards ke-27. Acara ini masuk untuk kategori Seri Drama Terbaik dan Seri Bahasa Asing Terbaik. Sementara aktor utamanya Lee Jungjae mendapatkan nominasi untuk Aktor Terbaik dalam Serial Drama.

Squid Game juga telah memenangkan penghargaan besar pertamanya di AS yakni Gotham Awards 2021. Upacara tersebut diselenggarakan oleh Proyek Pembuat Film Independen yang berbasis di Kota New York. Serial ini juga menang di People’s Choice Award tahun ini.

Squid Game memimpin daftar Top 10 acara TV Netflix di AS selama 24 hari dan mencapai peringkat pertama di 94 negara/wilayah. Berdasarkan keterangan Netflix, ini adalah serial yang paling banyak ditonton secara global dalam sejarah Netflix, menarik 1,65 miliar jam penayangan dalam 28 hari sejak penayangan perdananya pada 17 September 2021.

"Ketika saya pertama kali mendengar bahwa serial itu berada di peringkat nomor satu di Amerika Serikat, saya bertanya pada diri sendiri, 'Apakah ini nyata? Apa aku sedang bermimpi?’” kata Hwang kepada Variety.

"Sungguh menakjubkan untuk berpikir bahwa sesuatu yang saya buat ketika saya berada di masa tergelap saya, telah menjadi pertunjukan terbesar," tambah Hwang.

Squid Game mendapat dukungan karena meskipun merupakan produksi lokal Korea, namun diproduksi oleh Netflix, sebuah perusahaan AS. Menurut Bajaria, penayangan konten non-bahasa Inggris di Netflix telah tumbuh 71% sejak 2018, dan penayangan drama Korea di AS naik 200%.

"Saya sangat senang mendengar banyak orang mengatakan kepada saya bahwa mereka menontonnya dengan subtitle dan bukan versi yang di-dubbing. Mungkin 'penghalang (subtitel) satu inci' yang dibicarakan sutradara Bong (sutradara 'Parasite') sekarang akhirnya benar-benar turun. Saya sangat bangga telah memainkan peran dalam hal itu. Saya sangat berharap ini menjadi kesempatan atau titik awal bagi cerita-cerita di seluruh dunia untuk dibagikan dan dinikmati oleh orang-orang di seluruh dunia," harap sutradara Hwang. (Lin)

(zend)