SOLO, solotrust.com - Yayasan Ardhya Garini Pengurus Pusat kembali menyelenggarakan ajang Angkasa Mathematics and Science Olympiad (AMSO) 2021 sebagai bagian dari Festival Edukasi Sekolah Angkasa (FESA). Ini merupakan tahun kelima pelaksanaan AMSO.
AMSO bertujuan untuk mencari bibit unggul serta meningkatkan kualitas pembelajaran di Sekolah Angkasa.
AMSO diikuti siswa-siswi Sekolah Angkasa yang ada di seluruh wilayah Indonesia dari seluruh jenjang mulai SD, SMP, dan SMA/K.
Mengingat masih dalam masa pandemi, babak penyisihan AMSO 2021 dilaksanakan secara daring dan penerapan protokol kesehatan ketat, pada Selasa (11/1). Kegiatan ini diikuti 4910 siswa dari Sekolah Angkasa seluruh Indonesia.
"Pada hari ini di seluruh Sekolah Angkasa di Indonesia melaksanakan kegiatan AMSO. Ini merupakan kegiatan AMSO kelima yang merupakan bagian dari Festival Edukasi Sekolah Angkasa," kata Ketua Yayasan Ardhya Garini Pengurus Cabang Lanud Adi Soemarmo Solo, Betty Agus Setiawan kepada solotrust.com.
"Tujuannya untuk menumbuhkembangkan kemampuan dalam berpikir kritis, berpikir logis, dan untuk meningkatkan kualitas peserta didik di Sekolah Angkasa, terutama di Sekolah Angkasa Lanud Adi Soemarmo, juga meningkatkan kualitas pembelajaran bagi guru dan kreativitasnya juga sehingga bisa mengikuti Olimpiade dengan maksimal pada tahun ini," tambahnya.
Mata pelajaran yang dipertandingkan untuk tingkat SD bidang IPA dan Matematika. Tingkat SMP dipertandingkan mata pelajaran IPA, IPS, dan Matematika, sedangkan tingkat SMA/K bidang peminatan IPA, IPS, Matematika, dan Ekonomi.
Sekolah Angkasa Lanud Adi Soemarmo Solo mengirimkan 14 siswa SD dari kelas 4 dan 5, serta 40 siswa SMP kelas 7 dan 8, untuk mengikuti babak penyisihan AMSO 2021.
Bertemakan Berani Jujur Angkasa Unggul, penyelenggaraan AMSO dapat memacu para guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
"Memacu semangat dan kreativitas para siswa, terlebih lagi dalam bersaing positif dan sehat dengan seluruh Sekolah Angkasa. Melalui AMSO ini tentunya mereka belajar lebih giat lagi meningkatkan kualitas diri. Ini merupakan salah satu program unggulan sekolah angkasa bahwa kita harus terpacu berkompetisi," terang Betty.
Sekolah Angkasa merupakan sekolah Binaan Lanud-Lanud yang ada di seluruh Indonesia.
Komandan Lanud (Danlanud) Adi Soemarmo, Marsma TNI Agus Setiawan, mengungkapkan Sekolah Angkasa memiliki fasilitas memadai untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran masa kini.
"Sekolah Angkasa di bawah binaan Lanud, di mana memiliki fasilitas yang tidak kalah, bahkan lebih unggul daripada sekolah-sekolah lain, baik sekolah negeri maupun swasta sehingga dengan adanya lomba bisa dilihat fasilitasnya. Diharapkan akan semakin meningkatkan minat dari para peserta didik ajaran baru untuk menjadi bagian dari Sekolah Angkasa Lanud Adi Sumarmo," kata Danlanud.
"Kita sudah melengkapi kebutuhan belajar mengajar di sekolah, terutama di era industri 4.0 teknologi sistem informasi memegang peranan penting dalam akademik," lanjutnya.
Sekolah Angkasa juga memiliki berbagai program unggulan, seperti ajang AMSO, olahraga kedirgantaraan, kegiatan yang membangun kebersamaan, dan berbagai kegiatan menarik lainnya.
"Apabila masyarakat umum bisa mengajak anaknya ke Sekolah Angkasa merupakan suatu kegiatan yang sangat luar biasa dibandingkan dengan sekolah lain," ujar Danlanud.
(and_)