KARANGANYAR, solotrust.com - Pemerintah Indonesia bersama DPR RI terus intens membahas persiapan pemberangkatan ibadah haji 1443 H/2022 M tahun ini. Selain akan membentuk Panitia Kerja (Panja) Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH), lobi-lobi ke Kerajaan Arab Saudi juga terus dilakukan.
Hal itu disampaikan anggota Komisi VIII DPR, Paryono kepada wartawan saat kunjungan kerja di Balai Desa Kaliwuluh Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (15/01/2022).
"Kita lakukan koordinasi dan konsolidasi secara intens dilakukan untuk rencana pemberangkatan haji tahun ini. Komisi VIII DPR pada Kamis kemarin melakukan rapat kerja dengan Kementerian Agama, membahas itu," ujar Paryono.
Dalam rapat kerja, Komisi VIII DPR RI meminta pemerintah mengedepankan perlindungan dan keselamatan jemaah dengan menekankan protokol kesehatan ketat. Hal itu memberi keyakinan pemerintah Kerajaan Arab Saudi jemaah Indonesia aman dan patuh, sehingga mengizinkan perjalanan ibadah haji.
Adapun untuk mewujudkannya, perlu kerja sama baik antara masyarakat dengan pemerintah. Berbagai opsi dengan konsekuensinya harus disiapkan demi menjaga kesehatan jemaah.
"Intinya menjaga kesehatan jemaah kita. Apabila tidak memungkinkan berhaji karena situasi pandemi, bisa ditunda lagi. Konsekuensinya, pemerintah harus mau mengembalikan uang calon jemaah apabila diminta," papar Paryono.
Keberhasilan vaksinasi dan upaya mencegah Covid-19 dan varian-variannya menjadi tolok ukur kepercayaan Arab Saudi terhadap pemerintah Indonesia. Pemerintah pun didorong melaksanakan program-program itu dengan diikuti kepatuhan masyarakat. Kini, tinggal menyampaikan perkembangannya melalui lobi-lobi.
Sebelumnya, Kementerian Agama telah memberangkatkan sebanyak 419 jemaah umrah ke Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi pada Sabtu (08/01/2022). Pemberangkatan itu merupakan kali pertama bagi jemaah umrah RI setelah ditutupnya pintu umrah sejak awal pandemi 2020 lalu.
Paryono menganggap keberangkatan jemaah umrah saat ini adalah salah satu bentuk simulasi dari pemerintah Arab Saudi dalam rencana pelaksanaan ibadah haji di tengah pandemi. Ia berharap proses keberangkatan sampai kepulangan jemaah umrah lancar, patuh protokol kesehatan sampai ke Tanah Air dengan mengikuti aturan karantina.ujarnya. (joe)
(and_)
