Hard News

Berbeda dengan Orang Korea, Ini Alasan Orang Jepang Tidak Ikut Bernyanyi Bersama Saat Nonton Konser

Global

22 Januari 2022 15:25 WIB

ilustrasi konser. (Foto: Freepik)

Solotrust.com - Meski bertetangga, namun orang Korea Selatan dan Jepang memiliki kebiasaan yang berbeda dalam hal menonton konser. Penggemar musik Korea Selatan terkenal karena antusiasnya untuk ikut bernyanyi bersama di konser, sedangkan tidak ada yang namanya bernyanyi bersama di Jepang. Lalu, darimana perbedaan ini berasal?

Sebagaimana dikabarkan media Korea Selatan Donga Ilbo Sabtu (22/1), dalam buku berjudul "선을 넘는 한국인 선을 긋는 일본인 (Orang Korea melewati garis, Orang Jepang menggambar garis) karya Hanmin, seorang psikolog budaya, berfokus pada fakta bahwa kedua negara memiliki pandangan diri yang berbeda, dengan menyebutkan analisis Yoshiyuki Inumiya.



Orang Korea Selatan memiliki pandangan mandiri dan motivasi diri sendiri, yang mendorong mereka untuk mencoba mempengaruhi orang lain, sementara orang Jepang cenderung membiarkan diri mereka dipengaruhi oleh pengaruh orang lain.

Tarian topeng tradisional Korea Selatan atau pertunjukan panggung terbuka (madang nori) menunjukkan contoh yang bagus tentang bagaimana para pemain dan penonton berkomunikasi secara dadakan dan tanpa batas. Bernyanyi bersama mengaburkan batas antara penyanyi dan penggemar mereka.

Sebaliknya, mengingat bahwa menerima pengaruh orang lain adalah suatu kebajikan dalam budaya Jepang, orang Jepang berusaha untuk tidak melewati batas sehingga mereka tidak akan memberikan ketidaknyamanan kepada orang lain. (Lin)

(zend)