SOLO, solotrust.com - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo berkomitmen akan melakukan edukasi kepada pengendara selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Candi 1-14 Maret 2022.
Hal tersebut disampaikan Wakil Kepala Polresta (Wakapolresta) Solo AKBP Gatot Yulianto, pihaknya akan melakukan pendekatan persuasif dan humanis dalam melaksanakan Operasi Candi.
"Apabila kita menemukan masyarakat yang melanggar lalu lintas, yang berakibat vatal terjadinya kecelakaan lalu lintas, kita tetap akan melakukan penindakan. Tetapi akan dikedepankan persuasif, humanis," kata Gatot kepada awak media, Selasa (1/3).
Polresta Solo juga akan memasang spanduk untuk mengedukasi masyarakat dalam berkendara, sebagai upaya pencegahan pelanggaran berkendara.
"Seperti yang saya sampaikan di awal, kita akan mengedepankan tindakan preventif, kita akan memberikan banyak edukasi ke masyarakat, memasang spanduk, kita tetap melakukan razia tetapi dengan persuasif, kita ingatkan mereka, teguran tertulis, teguran lisan," terangya.
Namun, Gatot juga menekankan akan menindak tegas dengan memberikan tilang kepada pengendara yang dikhawatirkan menganggu kenyamanan berlalu lintas.
"Apabila ditemukan kasat mata, masyarakat yang melanggar yang bisa berakibat laka lantas yang vatal, tentunya kita akan melakukan tindakan dengan tilang," pungkas Gatot. (dks)
(zend)