BOYOLALI, solotrust.com - Jajaran kepolisian Polres Boyolali menggelar operasi keselamatan lalulintas selama 14 hari, mulai 1 hingga 14 Maret 2022. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menurunkan angka pelanggaran lalu lintas di wilayah kabupaten setempat.
Salah satu kegiatan yang juga dilakukan saat gelaran operasi keselamatan lalulintas, yakni pemberian bantuan sosial (Baksos) paket sembako terhadap pengemudi angkutan umum, kusir delman, difabel serta ojek online.
Bantuan diberikan langsung Kapolres Boyolali AKBP Asep Mauludin, didampingi Kasatlantas AKP Yuli Anggraeni di kawasan Simpang Siaga atau Patung Kuda Kota Boyolali.
Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin mengatakan, bantuan paket sembako diharapkan dapat meringankan masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan. Baksos ini merupakan rangkaian dari operasi keselamatan lalulintas.
“Kami harapkan nanti bisa memberikan manfaat dan bisa meringankan untuk masyarakat yang menjadi sasaran dari kegiatan ini. Adapun bentuk bantuan yang kami berikan berupa sembako,” katanya kepada solotrust.com, di sela pembagian sembako, Jumat (04/03/2022).
Ditambahkan, operasi keselamatan lalulintas ini guna meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalulintas di jalan umum.
“Jadi operasi keselamatan lalulintas selama 14 hari ini untuk menurunkan angka kecelakaan lalulintas. Saya mohon, warga tertib di jalan dan membawa surat surat kendaraannya, jangan sampai nanti melihat petugas di jalan takut karena tidak tertib,” ujar Kapolres.
Kasatlantas Polres Boyolali, AKP Yuli Anggraeni mengatakan, sebanyak 250 paket sembako dibagikan kepada masyarakat berisi beras, minyak goreng, gula, obat-obatan, masker, dan hand sanitizer. Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk taat peraturan lalu lintas.
“Kami minta untuk selalu tertib dalam berlalu lintas dan mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi ini,” imbaunya.
Sementara itu, salah satu kaum difabel yang mendapatkan bantuan, Siti Mustoriah (41) mengaku senang. Dia merasa sangat terbantu dengan pemberian sembako berupa kebutuhan sehari hari.
“Ya senang. Terima kasih pak polisi sudah peduli dengan kaum difabel di Boyolali. Semoga paket sembako ini bermanfaat bagi keluarga kami,” ucapnya. (jaka)
(and_)