Hard News

Knalpot Brong Bikin Bising di Jalanan, Dioperasi dan Dihancurkan dengan Palu Presisi

Jateng & DIY

15 Januari 2022 00:33 WIB

Seorang pengendara sepeda motor menghancurkan sendiri knalpot brong miliknya disaksikan petugas kepolisian. (Foto: Dok. solotrust.com/jaka)

BOYOLALI, solotrust.com - Jajaran Kepolisian Polres Boyolali mengamankan ratusan sepeda motor yang menggunakan knalpot brong alias tidak standar pabrik, hasil penertiban dari 10 hingga 14 Januari 2022.

Kasatlantas Poles Boyolali, AKP Yuli Anggraeni mengatakan, penertiban knalpot tidak standar atau knalpot brong itu diatur dalam UU No. 22/2009 Pasal 285 terkait dengan spesifikasi kendaraan dan atensi dari Kapolda.



“Spesifikasi kendaraan ini termasuk knalpot. Untuk yang tidak sesuai spesifikasi, kami sita,” katanya kepada wartawan, Jumat (14/01/2022).

Penertiban knalpot brong di wilayah Kabupaten Boyolali dilaksanakan dengan cara preventif dan preemtif serta penilangan kendaraan.

“Sanksi tindakan tilang dengan mengganti knalpot brong dengan knalpot standar pada saat mereka akan mengambil kendaraan di kantor. Sebelumnya kami minta mereka untuk membawa knalpot standar untuk mengganti knalpot brong," ucap AKP Yuli Anggraeni.

Kasatlaantas menegaskan, bagi warga yang sudah mengganti knalpot standar, knalpot yang dilepas atau knalpot brong kemudian dihancurkan dengan palu presisi oleh pemilik motor.

Selain melanggar aturan, penggunaan knalpot brong juga mengganggu kenyamanan masyarakat. Knalpot tidak sesuai standar biasanya memiliki suara bising sehingga meresahkan masyarakat.

"Saya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menaati peraturan lalu lintas. Dengan tertib berlalu lintas bisa menghindari kecelakaan sebab pelanggaran itu awal dari kecelakaan," ujar AKP Yuli Anggraeni.

Sementara itu, salah satu pengguna knalpot brong, Seger Bayu (23), warga Boyolali, mengaku menyesal lantaran aksinya menggunakan knalpot tidak standar dapat merugikan semua pihak, termasuk dirinya sendiri.

"Sepeda motor ditahan polisi karena memakai knalpot racing dan spion tidak ada,” katanya. (jaka)

(and_)