SOLO, solotrust.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tidak lagi memberlakukan persyaratan ketat untuk memasuki tempat wisata saat libur lebaran 2022 nanti.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menekankan masyarakat yang hendak mengunjungi tempat wisata untuk Syawalan harus mematuhi protokol kesehatan dan memakai aplikasi PeduliLindungi saat check-in.

“Seperti biasa aja, Jurug, Balekambang seperti biasa ada event-event Syawalan di tiap-tiap lokasi itu, tidak seperti dulu ya, dulu kan ada shift-shift-an, sekarang nggak ada. Masuk-masuk aja sing penting pake masker, wis di vaksin dan jangan males untuk check-in pake peduli lindungi wis penak kabeh,” terang Gibran, Selasa (12/4).

Selain Taman Satwa Taru Jurug dan Taman Balekambang, terdapat tempat wisata Syawalan lain, seperti Benteng Vasternburg, dan Keraton Surakarta. Pelonggaran berbagai kegiatan ini sesuai dengan arahan dan ketentuan kota berstatus PPKM Level 2.

Hal ini dinilai sangat berbeda dengan tahun lalu, dimana sektor wisata masih dibatasi pengunjungnya, sehingga wisata syawalan belum boleh diselenggarakan jika menimbulkan banyak kerumunan.

Selain wisata, Gibran juga akan berkoordinasi mengenai pelaksanaan Salat Idul Fitri 1443 H. Pihaknya akan segera mengumumkan tempat yang digunakan untuk pelaksanaan salat Ied.

"Nanti segera saya putuskan juga lokasi-lokasi Salat Ied. Ini sama Graha Saba, pokoknya lapangan (Piala Dunia) U-20 jangan dulu ya," jelasnya.

Sebagai informasi, Pemkot Solo menyiapkan Stadion Manahan sebagai tempat latihan tim Piala Dunia U-20 2021. Selain itu terdapat lima lapangan pendamping, yakni Stadion Sriwedari, lapangan Kottabarat, lapangan Banyuanyar, lapangan Sriwaru dan lapangan Karangasem. (riz/wieda)

()