Hard News

Jemaah Haji di Embarkasi Solo Dibekali Gelang dan Uang Biaya Hidup

Nasional

8 Juni 2022 15:35 WIB

Gelang yang dipakai jemaah haji di Asrama Haji Donohudan Embarkasi Solo.

BOYOLALI, solotrust.com - Panitia Penyelenggara Haji Ibadah Haji (PPIH) Asrama Haji Donohudan Embarkasi Solo di Boyolali menyediakan gelang yang dipakai sebagai identitas jemaah haji yang terbang ke Arab Saudi. Selain itu, jemaah haji juga dibekali uang biaya hidup selama tinggal di sana.

Koordinator Humas PPIH Asrama Haji Donohuran Embarkasi Solo, Sarip Syahrul Samsudin mengatakan pembuatan gelang dilakukan oleh pihak ketiga yang bekerja sama dengan PPIH. Pembuatan dilakukan di sekitaran Asrama Haji Donohudan. Gelang itu dibagikan ke jemaah oleh ketua regu (Karu) dan ketua rombongan (karom) sesuai dengan data jemaah yang akan diterbangkan.



"Untuk pembuatan gelang ada di sekitar bagian luar dan pembuatan masih berjalan lancar disesuaikan dengan data jamaah yang masuk yang akan terbang," katanya Rabu (8/6).

Untuk uang biaya hidup, pihak PPIH membagikan sejumlah 1.500 riyal atau jika dirupiahkan setara dengan Rp5,7 juta. Uang itu dibagikan bersamaan dengan pemberian passport.

"Untuk living cost dibagikan bersama dengan pasport, besarnya masih sama 1.500 riyal," lanjutnya.

Dalam pembagian tersebut, PPIH juga memberikan pembinaan petugas kloter, Karu, serta Karom. Diungkapkan, sejauh ini belum ada hambatan tertentu dalam pelaksaan haji di Asrama Haji Donohudan Embarkasi Solo di Boyolali.

"Sekaligus ada pembinaan petugas kloter pemantapan dan pembinaan Karu dan Karom," terangnya.

Sementara itu, pada hari ini Rabu (8/6) Embarkasi Solo mendatangkan kloter 8 dari Kudus sebanyak jemaah 352 pukul 08.00 WIB. Namun jemaah tersebut masih harus menjalani pemeriksaan di Asrama Haji Donohudan.

Setelahnya, jemaah itu akan diterbangkan dari Bandara Internasional Adi Sumarmo Solo di Boyolali, Kamis (9/6) pukul 02.40 WIB nanti. Sesuai ketentuan, jemaah gelombang 1 akan mendarat di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah, sebelum menjalani umroh wajib di Mekkah hingga periode haji berakhir.

"Gelombang 1 seluruhnya akan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah. Setelah menjalani serangkaian ziarah dan ibadah di Madinah, jemaah selanjutnya diberangkatkan ke Mekkah untuk menjalani umroh wajib dan ibadah lainnya hingga selesainya seluruh rangkaian ibadah haji," ujar juru bicara (jubir) PPIH Pusat, Wibowo Prasetyo dari streaming jumpa pers PPIH Pusat, Rabu (8/6). (dks)

(zend)