Ekonomi & Bisnis

Uptown Mall BSB Buka Awal Tahun Depan, Walikota: Tambah Daya Ungkit Perkonomian Semarang

Ekonomi & Bisnis

9 Juni 2022 17:15 WIB

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi di acara topping off Uptown Mall BSB City, Kamis (9/6). (Foto: Dok. Solotrust.com/fj)

SEMARANG, solotrust.com - Semarang akan memiliki pusat perbelanjaan baru bernama Uptown mall BSB. Lokasinya berbeda dari mall yang sudah ada, Uptown mall justru jauh dari pusat kota dan berpotensi menjadi daya ungkit perekonomian baru wilayah barat Kota Semarang.

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi menyambut positif keberadaan mall yang perkirakan beroperasi awal tahun depan itu. Karena, sejauh ini ketika di akhir pekan, masyarakat di daerah BSB dan sekitarnya selalu menuju ke pusat kota di Simpang Lima. Dampak yang terjadi, kemacetan terjadi di sepanjang jalan utama di kota Lumpia itu.



"Mall model apapun yang penting cepat (dibangun), karena orang perumahan penghuni sini (BSB) atau yang di sana itu kalau weekend selalu bergerak ke Semarang (kota), jalan jadi macet," ujar Hendi di acara Toping Off Uptown Mall, Kamis (9/6).

Dengan adanya mall ini, imbuhnya, akan mampu memecah padatnya arus kendaraan.

Jauh lebih penting, walikota yang akrab disapa Hendi ini mengatakan, Uptown Mall harapannya menjadi pusat perbelanjaan yang tidak hanya melengkapi fasilitas yang ada di perumahan BSB City, namun bisa menjadi ikon Kota Semarang.

Ia menambahkan pembangunan di BSB City begitu agresif. Karena dia melihat, BSB mampu menggandeng beberapa perusahaan dan kampus untuk dibangun diwilayahnya itu. Seperti misalnya, ada sekolah Al-Azhar, Bank Central Asia (BCA), kampus Unika Soegijapranata, dan adanya pula distrik industri.

"Mereka bisa membuat duniannya ini laku keras, maka Unika bisa di gandeng, Al-Azhar kemudian juga sudah berdiri, Marsudirini juga berdiri, ada mall-nya, ada bioskopnya, dan punya distrik industri," katanya.

Lebih lanjut, dengan fasilitas yang begitu lengkap, potensi ekonominya juga akan berkembang. Dengan demikian, dia berharap mampu menambah dan meningkatkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Semarang.

"Saya senang, karena orang beli rumah semakin banyak, PBB-nya juga meningkat, dan itu bisa menambah APBD kota Semarang," pungkasnya. (fj)

(zend)