SOLO, solotrust.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo turut berkomentar jelang lanjutan Piala Presiden yang akan mempertemukan dua tim Jateng; Persis Solo melawan PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo, Selasa (21/6) sore mendatang.
Ganjar meminta kedua pendukung tim ini untuk menjaga kondusifitas dan tensi pertandingan. Terlebih laga bertajuk Derbi Jateng itu tak jarang dibumbui tensi panas kedua tim.
"Suasana persahabatan betul-betul mesti ditunjukan," kata Ganjar saat mengikuti Car Free Day (CFD) di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Minggu (19/6).
Bagi Ganjar, sepak bola seharusnya dapat menjadi tontonan yang menarik, damai, menghibur, dan mengedukasi. Ia menekankan hal-hal yang menimbulkan permusuhan harus diminimalisir.
"Sepak bola itu menarik, sepak bola itu damai, sepak bola itu menghibur, sepak bola itu betul-betul mengedukasi," terangnya.
Pada kesempatan ini, Ganjar juga mengapresiasi animo masyarakat Kota Solo jelang Derbi Jateng Selasa nanti. Di mana pada kesempatan itu Ganjar disambut beberapa pernak-pernik Persis dan PSIS.
Ia menilai hal itu menjadi alarm bagus persepakbolaan di Indonesia, khususnya di Jateng.
"Saya senang tadi di CFD ada beberapa spanduk banner yang gambarnya Persis-PSIS menurut saya itu cara-cara untuk menyiapkan pra-kondisi agar bagus," ujar Ganjar.
Sementara itu, alarm perdamaian suporter Persis dan PSIS sudah dinyalakan sebelum Piala Presiden lalu.
Kelompok pendukung Persis, PSIS, serta PSS Sleman, masing-masing Pasoepati, Panser Biru, dan Slemania melakukan aksi bentang spanduk Penak Seduluran di Monumen Pers Solo pada 9 Juni 2022 lalu; untuk terus mengobarkan api perdamaian antarsuporter.
Diharapkan, perdamaian ini dapat berlanjut terutama di 90 menit pertandingan nanti.
"Untuk penonton tertib, kasih semangat, damai," pungkas Ganjar. (dks)
(zend)