Serba serbi

Begini Bund Cara Simpan Agar Buah Tahan Lama dan Gizinya Tetap Terjaga

Tips & Trik

7 Juli 2022 16:13 WIB

Ilustrasi (Foto: Pixabay/romanov)

Solotrust.com - Dalam rangka memperingati Hari Buah Sedunia tahun ini, Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, FK-KMK UGM menyelenggarakan Bincang-bincang Raisa Radio.

Aviria Ermamilia, dari Departemen Gizi Kesehatan FK-KMK UGM memaparkan beberapa langkah yang dapat dilakukan agar buah dapat bertahan lama dan kandungan gizinya tetap terjaga.



Menurutnya, kita dapat memulai dengan memilih buah dengan kualitas yang baik, yaitu harus utuh, minim goresan, dan kematangan yang pas.

Setelah itu, penyimpanan buah secara umum harus memperhatikan suhu, menjaga kelembapan dan sirkulasi udaranya.

Buah dapat disimpan di kulkas dengan suhu rendah (kurang dari tiga derajat celcius).

"Hal ini memberikan aktivitas minimal untuk enzim perusak atau yang membuat buah dan sayur membusuk lebih cepat," papar Aviria, sebagaimana dikabarkan UGM dalam laman beritanya.

"Namun, ada beberapa buah seperti pisang yang jangan dimasukkan dalam kulkas karena justru akan mempercepat proses pencoklatan dan akan menjadi kurang baik. Selain itu, pisang juga mempercepat proses pembusukan bahan makanan lain sehingga penyimpanannya sebaiknya dipisah dengan bahan masakan lain karena pisang mempunyai gas etilen," lanjut Aviria.

Aviria menyampaikan bahwa beberapa buah mengandung zat-zat penting dalam kulit buah, salah satunya zat antosianin untuk antioksidan dan anti inflamasi.

Buah yang mengandung zat ini contohnya adalah buah apel, anggur, stroberi, pir, dan sebagainya sehingga untuk memperoleh manfaatnya, kita dapat mengonsumsinya dengan kulit buah sekaligus.

"Beberapa buah dapat dikonsumsi dengan kulitnya namun harus memperhatikan kondisi dari buah tersebut. Kalau ada bagian-bagian yang mungkin lebih kotor, saya biasanya membilas dengan air matang untuk yang terakhir kali. Setelah dicuci dengan bersih, barulah kita konsumsi," jelas Aviria.

Hari Buah Sedunia sendiri diperingati pada 1 Juli tiap tahunnya. Berdasarkan laman International Fruit Day, Hari Buah Sedunia pertama kali dirayakan 1 Juli 2007 di Berlin dimana terdapat beberapa orang berbagi buah favorit mereka dengan orang-orang.

Tujuannya adalah untuk berbagi buah dalam simpati dan kegembiraan dengan keluarga, teman atau orang yang membutuhkan.

Kemudian, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengumumkan tahun 2021 sebagai tahun buah dan sayuran internasional untuk meningkatkan kesadaran tentang manfaat nutrisi dan kesehatan serta mengurangi kerugian dan pemborosan dalam sistem pangan. (Lin)

(zend)