Olahraga

Persis Solo Bekuk Bhayangkara FC: Senyum Pertama dan Terakhir dari Jacksen F Tiago untuk Wong Solo

Sepak Bola Indonesia

20 Agustus 2022 11:40 WIB

Skuad Persis Solo memberi penghormatan bagi fans yang menyaksikan laga away kontra Bhayangkara FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi. Jumat (19/8) sore. (Foto: Instagram.com/@persisofficial)

BEKASI, solotrust.com - Persis Solo akhirnya mengakhiri dahaga kemenangan usai membekuk Bhayangkara FC dengan skor 0-1 dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jumat (19/8) sore. Kemenangan ini menjadi yang perdana usai 4 laga sebelumnya selalu berakhir kekalahan.

Dalam laga ini, Persis yang haus kemenangan langsung mengertak pertahanan Bhayangkara sejak menit awal. Menit ke-3, Persis nyaris membuat pendukungnya bersorak saat Fabiano mampu menceploskan bola ke gawang lawan.



Berawal dari skema set piece dari Alexis Messidoro, Fabiano yang tak terkawal mampu mengoyak jala lawan lewat back header-nya. Namun gol Fabiano dianulir wasit lantaran sudah berdiri di posisi offside.

Persis terus memberi ancaman selama 15 menit awal. Bhayangkara nampak kesulitan membangun progresi penyerangan, trisula bek; Fabiano, Andri Ibo, dan Jaimerson da Silva mampu menjaga gawang Persis dari bola lawan.

Tak mau terus-terusan ditekan, Bhayangkara FC gantian memberi ancaman. Tepat di menit ke-15, Adam Najem mengancam gawang Riyandi lewat sepakan jarak jauhnya. Namun, bola sepakannya melebar di sisi kiri Riyandi.

Tak berhenti di situ, 4 menit berselang Rizki Fauzi nyaris membuka gol di laga itu, andai Riyandi tak sigap menepis bola di sisi kiri hasil tandukan tajam Fauzi. Bola kembali gagal menemui jala.

Hingga paruh babak pertama, tak ada gol yang benar-benar tercipta. Babak pertama berakhir dengan skor kacamata.

Babak kedua dimulai, kedua tim sama-sama tampil menekan. Tim tuan rumah memberi ancaman berarti lewat long shot dari Andik Vermansah di menit 48. Ancaman eks pemain Selangor FA itu belum membuahkan gol.

4 menit berselang, Bhayangkara FC kembali memberi ancaman, lagi-lagi dari sepakan jarak jauh lewat sepakan mendatar Ezzejjari. Hanya saja, bola sepakan kerasnya jatuh di pelukan Riyandi.

Ditekan, Laskar Sambernyawa justru mencuri momentum lewat gol yang dicetak pemain asing anyar, Fernando Rodriguez di menit 54.

Diawali dari set piece yang dieksekusi Abduh Lestaluhu, bola jatuh di atas kepala Fabiano. Bola Fabiano yang belum menemui sasaran disambar striker eks Mitra Kukar. Bola melesat ke gawang The Guardian. Persis unggul 1-0.

Keunggulan Persis bertahan hingga akhir babak kedua. Persis berhasil merengkuh kemenangan perdana di Wibawa Mukti. Kemenangan ini sekaligus mengangkat posisi Persis dari juru kunci klasemen.

Usai laga, Pelatih Persis mengungkap hasil positif ini didapat Persis setelah skuadnya nyaris kehilangan kepercayaan setelah rapor buruk di Piala Presiden dan di laga awal Liga 1 yang belum membawa Persis ke tren positif.

Setelah kekalahan demi kekalahan itu, ia mengakui kesulitan membangun mental pemain di lapangan. Namun, pada laga ini, mental pemain kembali terangkat lewat kemenangan perdana.

"Dari situ, hasil kurang baik, akhirnya percaya diri dari pemain ya menurun, jauh sekali, apalagi setiap kali kita bertanding kesalahan sedikit, saya rasa itu jadi faktor utama [kekalahan selama ini]," ungkapnya dalam jumpa pers usai laga.

Sementara, laga ini menjadi pertandingan terakhir bagi Jacksen. Ia yang terus didesak fans akhirnya memutuskan meninggalkan kursi kepelatihan.

Namun, Ia menyebut, desakan sang istri menjadi alasan utama keluarnya dari Manahan.

"Tidak orang di dunia ini siapapun yang mempengaruhi saya karena saya tahu apa yang terbaik buat saya, bukan orang lain, tetapi begitu istri saya sampaikan hal seperti itu dengan berjiwa besar saya mengakui cukup," bebernya.

Jacksen mengatakan, kemenangan ini menjadi sesuatu yang luar biasa di akhir kebersamaannya bagi Persis.

"Pertandingan ini sangat penting, dan mendekatkan diri pada Tuhan, dan saya ini adalah momen yang luar biasa," ujarnya.

"Saya tidak mau kehilangan keluarga saya kedua kalinya, saya tidak mau kehilangan, saya hormat kepada istri, dan bersyukur, hari ini Kota Solo full senyum," pungkasnya.

 

Skuad Bhayangkara FC (4-4-2)

12. Awan Setho (gk) (c)

2. Putu Gede

6. Anderson Salles

4. Hargianto

5. Najem (17. Antoni Nuhroho) 45'

6. Ruben Sanadi

7. Sani Rizki F (97. David Maulana) 84'

8. Wahyu Subo Seto (22. Dendy Sulistiawan) 71'

9. Indra Kahfi

10. Kasim Botan (30. Andik Vermansyah) 45' (11. Youness Mokhtar) 84'

11. Ezzejjari

Pelatih: Widodo C Putro

 

Skuad Persis (3-4-3)

1. M Riyandi (gk)

96. Abduh Lestaluhu

15. Fabiano Beltrame

5. Jaimerson da Silva (c)

28. Andri Ibo (3. Eky Taufik) 68'

27. M Kanu (8. Taufik Febriyanto) 76'

78. Zanadin Fariz

10. Alexia Messidoro (22. Sutanto Tan) 45'

20. Ryo Matsumura (6. Ferdinand Sinaga) 75'

11. Gavin Kwan (36. Althaf Indie) 45'

19. Fernando Rodriguez

 

Pelatih: Jacksen F Tiago

 (dks)

()