Hard News

Pemkab Karanganyar Kampanye Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa

Jateng & DIY

20 September 2022 09:43 WIB

Pengecekan kesehatan Bupati Karanganyar, Juliyatmono di Kampanye Seribu Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa Kabupaten Karanganyar di Balai Serpong, Karangpandan, Senin (19/09/2022) (Foto: website Kabupaten Karanganyar)

KARANGANYAR, solotrust.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar mengadakan Kampanye Seribu Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa di Balai Serpong, Karangpandan, Senin (19/09/2022). Hal ini dilakukan dalam upaya pencegahan penyakit kronis.

Melalui kampanye deteksi dini diharapkan masyarakat mampu menggunakan pelayanan kesehatan dengan baik, sekaligus sebagai upaya pencegahan penyakit kronis sejak dini.



Kampanye itu sekaligus sebagai wujud nyata dari Peraturan Pemerintah No 2 Tahun 2018 mengenai standar pelayanan minimal dengan target seratus persen masyarakat usia produktif 15-59 tahun agar mendapatkan pelayanan standar minimal satu tahun sekali.

Hal ini, menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar Purwati, memerlukan sumber daya dan biaya cukup tinggi.

"Untuk itu, kami berharap masyarakat akan terbiasa dengan melakukan deteksi dini kesehatan secara rutin dan menerapkan gerakan masyarakat sehat dan perilaku cerdik. Ini sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Sehat,” ujarnya dilansir dari laman resmi Kabupaten Karanganyar.

Purwati juga mengungkapkan, berdasarkan data Kesehatan Daerah (Kesda) 2018 telah terjadi kenaikan prevalensi penyakit tidak menular dibandingkan data tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan penyakit tidak menular tidak menunjukkan gejala dan keluhannya sehingga baru terdeteksi setelah menjadi penyakit kronis.

“Kampanye ini artinya warning (peringatan-red), mengingatkan semua pihak bahwa sehat itu menyenangkan, sehat itu produktif, pikiran semangat, kerja semangat, sumbernya di pikiran,” kata Bupati Karanganyar, Juliyatmono.

Ia berharap agar kampanye deteksi dini bisa terselenggara di berbagai tempat. (mon)

(and_)