SEMARANG, solotrust.com - Ratusan siswa-siswi di SMK Negeri 1 Sukoharjo mendapatkan pengetahuan tentang bahaya rokok tak bercukai. Tidak hanya merusak kesehatan tubuh, bahaya rokok tak bercukai atau rokok ilegal juga mampu merugikan negara.
Langkah sosialisasi itu dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah bersama Direktorat Kantor Bea dan Cukai ke sejumlah pelajar di Jawa Tengah (Jateng).
Kepala Disperindag Jateng melalui Kabid Standarisasi dan Perlindungan Konsumen Disperindag Jateng, Senen, mengatakan agar pelajar bisa memahami tentang cukai, bagaimana manfaatnya, dan kerugian ditimbulkan.
"Diharapkan bisa menjadi kepanjangan tangan pemerintah untuk bisa menyesuaikan kepada teman-temannya apa itu rokok ilegal," paparnya usai membuka sosialisasi cukai, Kamis (17/11/2022).
Menurut Kabid Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Direktorat Bea dan Cukai Jateng DIY, Bobby Situmorang, mengatakan pentingnya siswa mendapatkan pengetahuan yang benar mengenai cukai.
"Siswa antusias, mereka ingin mendapatkan pengetahuan yang baru terkait rokok ilegal itu seperti apa. Kami dari Bea Cukai menyambut antusias itu dengan memberikan pengetahuan yang benar tentunya," kata Bobby Situmorang seusai memberikan pengarahan kepada pelajar,
Dalam penjelasannya, pelajar harus bisa mengidentifikasi rokok ilegal dan mengetahui ciri-ciri rokok yang bisa dikonsumsi. Ia berharap mereka bisa menjadi agent of change di lingkungan sekitarnya dan menjadi kepanjangan tangan dalam membantu pemerintah menekan peredaran rokok ilegal.
Di kesempatan itu, para pelajar diperlihatkan melalui media audio visual bagaimana proses penindakan yang dilakukan pihak bea cukai. Di Kota Kendal salah satunya, itu membuktikan bagaimana keseriusan penerimaan cukai bisa ditingkatkan dengan tindakan tegas bagi para pelaku pengedar rokok ilegal.
"Kami telah memberikan berbagai contoh agar mereka mengetahui, mengajarkan, menyebarkan informasi kepada masyarakat, keluarga, dan dirinya sendiri," paparnya.
Waka Humas Hubin SMK Negeri 1 Sukoharjo, Pontjo Widagdo mengapresiasi sosialisasi peredaran rokok tanpa cukai atau ilegal. Ia mendukung apa yang sudah dicanangkan Disperindag Jateng memberikan pengetahuan baru kepada pelajar.
"Setelah ini kami minta anak-anak bisa menyalurkan pengetahuan kepada yang lain karena ini pengetahuan yang bagus," pungkasnya. (fjr)
(and_)