SOLO, solotrust.com - Konser Deep Purple World Tour 2023 di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jumat (10/03/2023), sukses mengguncang kerinduan para penikmat musik cadas. Tak hanya para penonton, nampak hadir pula Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana Jokowi yang tiba pukul 19.45 WIB.
Selain Presiden Jokowi dan Iriana, sejumlah politikus nampak hadir, di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama istri dan anak, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Bupati Kendal Dico Ganinduto.
Konser dibuka penampilan ciamik dari Raja Dangdut Rhoma Irama dan Soneta. Dengan menampilkan empat lagu, yakni Musik, Seni, Badai Fitnah, dan Hari Berbangkit, Rhoma sukses menggoyang para penonton.
Di tengah penampilan musisi 76 tahun itu, Jokowi hadir didampingi Ibu Negara Iriana dan putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka. Namun kali ini, Gibran yang juga merupakan Wali Kota Solo hadir sendiri tanpa didampingi istri dan kedua anaknya.
Sekira pukul 20.00 WIB, God Bless muncul dan memancing tepuk tangan penonton. Penampilan grup band yang telah berusia emas ini membuat kagum para penonton.
Sebelumnya, Founder Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi selaku promotor konser mengungkapkan akan ada kejutan dalam konser ini. Selain Rhoma Irama sang Raja Dangdut, penampil lainnya yang ditunggu penonton, yakni God Bless sebagai band pembuka.
"Nanti akan ada kejutan, ditunggu saja. Kalau disebutkan nanti namanya bukan kejutan," ucapnya.
Bak reuni dengan para fansnya, God Bless membawakan delapan lagu, di antaranya Cermin, Bis Kota, Panggung Sandiwara hingga Semut Hitam. Bahkan, Gubernur Ganjar bersama istri dan putranya turut berdendang bersama penonton di area tribun festival.
Setelah God Bless menuntaskan pertunjukannya, tak lama tampillah bintang utama dalam konser, yakni Deep Purple. Band beranggotakan Ian Paice, Simon McBride, Ian Gillan, Roger Glover, dan Don Airey naik ke pentas sekira pukul 21.30 WIB.
Saat mereka naik ke panggung, para penggemar langsung berteriak histeris menyambut sang idola. Deep Purple setidaknya membawakan sepuluh lagu ditambah solo gitar dan juga solo keyboard.
Lagu pertama dibawakan adalah Highway Star. Penggemar langsung hafal saat Deep Purple membawakan lagu Smoke on the Water, salah satu lagu paling digemari pendengar setia mereka.
Tak sampai di situ saja, beberapa kejutan juga dihadirkan. Pertama, saat keyboardist Don Airey memainkan lagu Indonesia Raya. Tak cuma itu, sebelum akhir penampilan mereka, Airey juga tampil unik mengenakan kopiah warna hitam yang identik dengan pria muslim di Indonesia.
Ditemui usai konser, Founder Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi, mengungkapkan pihaknya mengaku terkejut sebab tak mengetahui secara pasti salah satu lagu yang akan dibawakan Deep Purple adalah Indonesia Raya.
"Ternyata promotornya dibikin surprise. Semalam waktu dinner, mereka cerita akan membawakan salah satu lagu Indonesia dan ternyata tadi dibawakan. Kejutan kedua adalah ternyata dia bawa kopiah, jadi Don Airey itu beberapa kali menanyakan ke saya, 'saya suka topimu, topi apa itu?'," kata Anas Syahrul Alimi.
Ia juga mengucap syukur lantaran Presiden Jokowi turut hadir di konser. Anas Syahrul Alimi mengungkapkan, Jokowi tampak senang dapat menyaksikan sang idola tampil di kota asalnya. Bahkan, personel Deep Purple juga sempat menghampiri Presiden Jokowi ke tempat duduknya seusai tampil.
"Tadi sempet terjadi pertemuan antara presiden dengan Deep Purple, after show (setelah pertunjukan-red). Pak Jokowi menyatakan kesukaannya, sangat senang bahwa Deep Purple bisa ada di sini, bisa ditanya juga dan Deep Purple juga menyampaikan sama juga bahwa sangat senang bisa melangsungkan konser di Solo," ungkap Anas Syahrul Alimi. (riz)
(and_)
