KARANGANYAR, solotrust.com - Siksorogo Lawu Ultra kembali digelar tahun ini dengan jumlah peserta dan kategori lebih banyak. Ajang lomba lari terabas alam digandrungi wisatawan mancanegara ini bakal dimulai pada Sabtu hingga Minggu (02-03/12/2023) mendatang.
Ketua Panitia Siksorogo Lawu Ultra IV sekaligus Race Director, Furqoni Syabana, mengatakan lomba lari kali ini hadir dengan kategori 15 km, 30 km, 50 km, dan 80 km. Peserta yang terdata dari 13 negara, kebanyakan komunitas pelari dan pehobi olahraga ekstrem.
"Saat ini kami menanti peserta yang benar-benar niat ikut Siksorogo Lawu Ultra. Pendaftaran sudah ditutup 27 September lalu sejak dibuka Juli. Tersedia waktu hampir setahun sejak Siksorogo III 2022 supaya mereka menyiapkan fisik dan mental,” jelasnya kepada wartawan, usai technical meeting di Nava Hotel Tawangmangu, Kamis (23/11/2023).
Gelaran ketiga tahun lalu melibatkan 2063 peserta kategori rute panjang dan pendek, Siksorogo Lawu Ultra kali ini menghadirkan empat kategori.
Kalangan pemula paling banyak mengikutinya di kategori 15 km. Tercatat, registrasi di kategori ini mencapai seribu pelari.
Panitia memberlakukan syarat dokumen kesehatan harus dipenuhi semua peserta. Khusus peserta kategori 50 km dan 80 km wajib menunjukkan bukti sertifikat pernah mengikuti kategori satu level di bawahnya pada perlombaan sebelumnya.
“Peserta yang ikut kategori 50 km harus menunjukkan sertifikat pernah ikut di kategori 30 km. Semua hal kami antisipasi supaya acaranya berjalan sukses. Semua kategori ada klasifikasi untuk pria batasan waktu tempuh 23 jam, sedangkan wanita 24 jam,” papar Furqoni Syabana.
Dalam lomba ini, pihak panitia melarang peserta menggunakan nomor dada (BIB) atas nama orang lain. Praktik perjokian bakal langsung didiskualifikasi.
Peserta dibekali GPS yang memandunya menyusuri rute check point. Di ultra trail 50 km, rutenya mengitari Sekipan melalui Cemoro Wayang-Mongkrang-Cemoro Kandang-Puncak Lawu-Candi Cetho-Kebun Teh Kemuning-Segoro Gunung-Tahura-Telaga Madirda-Pancot dan Sekipan di Tawangmangu.
Panitia mulai menyisir dan menandai rute menggunakan patok. Sebanyak 400 sukarelawan dikerahkan mengampu lokasi check point hingga tempat beristirahat makan minum.
Ketua Umum Siksorogo Lawu Ultra, Fajar Brilianto, mengungkapkan kategori 80 km juga diikuti jagoan lari dari negara-negara peserta 20 seri lomba lari tingkat Asia pada 2023. Sebanyak 75 peserta dari kalangan itu sudah mengonfirmasi kedatangannya.
"Kami siapkan seratus peserta yang mengikuti Asia Trail Master. Sisanya peserta umum," katanya.
Dalam lomba ini tiap kategori diambil tiga pemenang. Mereka selain mendapatkan hadiah dari sponsor juga uang tunai.
Sementara itu, pembina Siksorogo Lawu Ultra, Toni Hatmoko, bilang acara bertajuk "Capek Itu Apa" diartikan para peserta bakal mengesampingkan rasa lelah demi kepuasan menyelesaikan misi.
"Ada sekitar 10 ribu orang bakal kesini. Mereka pasti butuh makan dan tempat menginap. Kami sediakan stan bagi usaha kecil dan menengah (UKM) gratis," ucapnya.
Beberapa pejabat bakal ikut meramaikan acara, seperti kapolres Karanganyar, danrem Surakarta, komandan Brigif 6/Bremoro, pejabat Mabes Polri, pejabat Kemenparekraf, dan pejabat pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar. (joe)
(and_)
