Hard News

Usai Akuisisi Uber, Ini Layanan Anyar Grab

Hard News

8 April 2018 20:38 WIB

Driver Grab (grab.com)

JAKARTA, solotrust.com – Grab, perusahaan transportasi berbasis online mengumumkan babak baru menyusul akuisisi operasional Uber di Asia Tenggara pada 26 Maret 2018 lalu. Sebagai bagian dari master plan Grab 4 Indonesia untuk menghadirkan peluang penghasilan melalui ekonomi digital, perusahaan berbendera Malaysia berencana melakukan ekspansi lanjutan di sejumlah sektor.

Managing Director, Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, mengungkap ekspansi tak hanya untuk lini bisnis utamanya di bidang transportasi, namun juga GrabFood, GrabExpress, GrabPay serta pengenalan GrabFinancial di Indonesia. Saat ini, 3 juta masyarakat Indonesia telah menikmati manfaat dari ekonomi digital melalui kemitraan lokal Grab dengan Kudo, PayTren dan Madhang. Grab memroyeksikan hal ini akan menghadirkan peluang bagi 100 juta usaha kecil di wilayah Asia Tenggara pada 2020.



“Dalam jangka pendek, akuisisi ini menandakan lebih banyak mitra pengemudi dan penumpang guna mencetak pasar yang lebih efisien. Dalam jangka panjang, kami memiliki ambisi lebih besar lagi. Grab akan menjadi mobile platform online to offline (O2O) nomor satu. Bagi masyarakat Indonesia, kami hadir untuk ikut mengatasi berbagai tantangan terbesar seperti kemacetan, inklusi keuangan dan peningkatan penghasilan keluarga,” bebernya, dilansir dari laman resmi Grab, grab.com, Minggu (08/04/2018).

Pascaakuisisi Uber, Grab memulai babak baru dengan memberikan manfaat lebih banyak bagi konsumen Indonesia. Selain trasnsportasi, masyarakat bisa menikmati pengiriman makanan, lebih banyak layanan online melalui agen-agen, serta memperkenalkan layanan pinjaman untuk masyarakat yang belum memiliki latar belakang pinjaman.

Sementara bagi mitra, Ridzki Kramadibrata mengatakan, Grab akan melayani pengemudi dengan program GrabSejahtera. Mitra pengemudi mendapatkan penghasilan rata-rata 34 persen lebih banyak perjam dibandingkan upah rata-rata di Indonesia.

Dengan akuisisi Uber, ekosistem Grab membuka peluang tambahan untuk rekanan merchant dan mitra agen. Saat ini, dengan akuisisi bisnis layanan pengantaran Uber bisa memperluas GrabFood dan juga menyediakan lebih banyak pekerjaan untuk kurir pengiriman barang serta mendukung usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Grab menurut Ridzki Kramadibrata juga akan menjajaki diperkenalkannya GrabFinancial di Indonesia mencakup pembayaran mobilemicro-financing, asuransi dan layanan keuangan lainnya.

“Kami yakin akuisisi ini akan memberi dampak positif bagi Indonesia, di mana hal ini dapat membantu mengatasi beberapa permasalahan lokal lebih cepat dengan cara lebih efisien. Kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah guna mendorong negara ini lebih maju untuk Indonesia lebih baik,” pungkasnya.

(and)