Solotrust.com - Impian akan menjuarai Euro 2024 Prancis pupus setelah kalah melawan Spanyol di Allianz Arena, Munchen, Rabu (10/7/2024) dini hari WIB.
Sebelum Lamine Yamal menyamakan kedudukan dengan menyumbangkan gol untuk Spanyol, Prancis sempat unggul lewat lesakan gol sang striker, Randal Kolo Muani. Les Bleus pun akhirnya tersingkir dari semifinal Euro 2024 dengan gol yang disusulkan Dani Olmo.
Hasil ini membawa Spanyol melaju ka laga final Euro 2024. Dilansir dari l'équipe du soir, Kylian Mbappé mengaku menyesal dan kecewa setelah tampil tak maksimal selama Euro 2024.
“Tak bisa berbuat banyak menembus final. Mereka bermain lebih baik, jadi pantas maju ke final. Kami pun harus pulang,” ungkapnya.
Dalam laga akbar Benua Eropa ini, Kylian Mbappe ditunjuk sebagai kapten Tim Nasional (Timnas) Prancis. Pemain baru Real Madrid itu dianggap tak pantas menjadi kapten. Mbappe dinilai masih mejan karena hanya menyumbangkan satu fol dan satu assist selama empat pertandingan.
Hal itu bertolak belakang dari dirinya yang lebih tajam di Piala Dunia. Di event sepak bola akbar itu sang striker mampu mencetak 12 gol pada 2018 dan 2022.
Mbappe dikritik netizen lantaran dinilai tak berusaha maksimal saat bertanding. Di kolom komentar akun Twitter @Sia***ve, sebagian besar netizen memberikan rating buruk dan kesan kecewanya untuk Mbappe. Ada pula yang berpendapat banyak peluang emas dilewatkan pemain 25 tahun itu dalam pertandingan.
Sebelumnya, Mbappe mengaku berambisi merengkuh trofi juara Piala Eropa. Kenyataannya, dia harus menelan kekecewaan lantaran gagal membawa Prancis melaju ke babak final.
"Kami berambisi menjadi juara Eropa. Kompetisi sulit, itu adalah kegagalan.” ucapnya.
Kini Prancis harus menunggu empat tahun lagi untuk berkesempatan menjadi juara di laga bergengsi antarnegara Eropa. Kegagalan Pasukan Biru menjadi pukulan telak dan Kylian Mbappe mengakui Euro 2024 adalah gagal total. (Vania Salsabila)
(and_)