SOLO, solotrust.com - Pemerintah terus berupaya meningkatkan talenta-talenta yang ada di Indonesia agar menjadi generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045. Langkah awal diambil pemerintah adalah dengan mengadakan Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (MTN), dikelola Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas).
Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas, Amich Alhumami, mengatakan Indonesia memiliki banyak talenta sehingga pemerintah perlu memfasilitasinya.
"Ini bagian awal dari pekerjaan besar yang disiapkan oleh pemerintah karena kita menyadari bahwa banyak talenta yang dimiliki oleh Indonesia dan di banyak bidang," ujarnya dalam Sosialisasi Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (Talenta Fest 2024), diselenggarakan di Auditorium Universitas Sebelas Maret (UNS), Selasa (10/09/2024).
Banyaknya bidang talenta yang ada di Indonesia, saat ini MTN mencoba fokus pada tiga bidang, yakni riset inovasi, seni budaya, dan olahraga. Kementerian PPN/Bappenas akan bekerja sama dengan tiga kementerian lain sebagai penanggung jawab di bidang-bidang tersebut.
"Terus kemudian karena kami harus fokus, kami memilih untuk tiga bidang. Riset inovasi, seni budaya, dan olahraga. Nah, yang pertama adalah kami menyiapkan soal dasar regulasi untuk kami bekerja," kata Amich Alhumami.
"Struktur kelembagaan juga sudah disiapkan yang nanti di tingkat pelaksanaan akan bekerja bersama dengan tiga kementerian dan lembaga. Dalam hal ini dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk seni budaya. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk olahraga, serta dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk riset inovasi," tambahnya.
Amich Alhumami berharap dengan adanya Manajemen Talenta Nasional dapat mencetak talenta-talenta unggul untuk Indonesia Emas 2045.
"Nanti di puncaknya menuju Indonesia Emas, kita bisa mencatatkan prestasi-prestasi gemilang untuk tiga bidang tadi. Adapun yang sekarang sudah diraih akan makin diperbanyak, sedangkan yang belum pernah mencapai prestasi nanti akan dimulai menjelang 2045," harapnya.
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi BRIN, Edy Giri Rachman Putra, mengatakan BRIN sudah mulai menyiapkan implementasi untuk Manajemen Talenta Nasional, yakni dengan menyiapkan Direktorat Manajemen Talenta yang akan berfokus pada pengelolaan talenta di bidang riset inovasi.
"Di BRIN sendiri sudah ada Direktorat Manajemen Talenta yang memang bertanggung jawab bagaimana mengelola talenta riset inovasi sejak dari dulu di mahasiswa, sampai nanti menjadi talenta unggul," ungkap Edy Giri Rachman Putra.
Dalam pelaksanaannya, MTN melewati lima tahapan yang akan dilalui dari 2024 hingga 2045. Tahapan pertama, tahap peletakan fondasi dilaksanakan awal 2024.
Tahap kedua, tahap penguatan pelaksanaan dilaksanakan pada 2025-2029. Tahap ketiga, tahap pemantapan menuju target akhir pada 2030-2034.
Tahap keempat, tahap keberlanjutan pada 2035-2039. Tahap kelima, tahap talenta unggul berprestasi nasional di 2029-2045.
*) Reporter: Nur Indah Setyaningrum/Rimadhiana
(and_)
.jpg)
