YOGYAKARTA, solotrust.com – Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menyelenggarakan Mercu Buana Yogyakarta International Youth Forum 2024 dengan tema The Evalution of Digital Communication: Trands, Challengs, Threat and Opportunities in Hyperconnected Word. Acara ini diselenggarakan dalam rangka dies natalis ke-38 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY).

Dalam sambutan, ketua pelaksana kegiatan Mercu Buana Yogyakarta International Youth Forum 2024, Alya Dwi Salsabila, menyatakan menjadi anak muda harus memiliki kemampuan berpikir kritis dengan hati-hati dalam mengakses informasi di era digital.

“Selain itu juga dapat memanfaatkan penggunaan teknologi dan platform digital untuk berkomunikasi secara efisien serta fleksibel untuk beradaptasi dalam perubahan yang terjadi di dunia, yakni budaya dalam berkomunikasi digital,” tambahnya.

Kegiatan Mercu Buana Yogyakarta International Youth Forum 2024 mengundang pemuda hebat sebagai pembicara dari dalam dan luar negeri, yakni Intitutional Relationship Manager at Ezducation and President of Association of Middle-East & Africa Region Muhammad Dani SM Rabbani, Communication & Content Creation International Institute for Energy Conservation (IIEC)-Bangkok,Thailand Fachri Hamzah Pangestu, stakeholder Consultation & Outreach Expert and Teaching Assistant at King Mongkut’s University of Tecnologi Thonburi-Bangkok,Thailand.

Ada pula Nur Siva yang merupakan Public Relations Coordinator-BNSP, Outstanding Student at FIKOMM UMBY, 1st Place Winner, Public Speaking Competation-Mercomm fest, National 2nd Best Peper, Semanaskom Unram-HUFEST.

Acara dimoderatori Samuel Gerardo Putra, mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia Universitas Mercu Buana Yogyakarta ini diikuti lebih dari 450 peserta, terdiri atas dosen, mahasiswa serta instutusi dari berbagai daerah di Indonesia.

Muhammad Dani dalam presentasinya menyampaikan evolusi komunikasi digital mengenai tren, tantangan, ancaman dan peluang di dunia yang sangat terhubung. Fachri Hmazah Pangestu selaku pembicara kedua memaparkan komunikasi di era digital mengenai tren, tantangan, ancaman, dan peluang di bidang akademis serta profesional.

Sementara pembicara ketiga, Nur Siva menekankan pada gen z mengenai fenomena GIG Ecoomic, hak perlindungan serta tips mengenai apa saja yang perlu dan tidak harus dilakukan (do’s and don’ts) saat berkomunikasi di hyperconnected word.

Ketua Dies Natalis Akademik ke-38 UMBY, Didik Haryadi Santoso, mengatakan Mercu Buana Yogyakarta International Youth Forum merupakan bagian dari rangkaian Dies Natalis ke-38 UMBY.

“Ini kali pertama dies natalis UMBY mengadakan forum pemuda di tingkat internasional. Forum ini penting untuk dilaksanakan, mengingat peran pemuda yang sangat strategis dalam berbagai sektor kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkapnya. (Yeni Febrianty)

(and_)