SOLO, solotrust.com- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani berkunjung di Kota Solo, pada Selasa (5/6/2018) siang. Ia turut didampingi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI Prof. Dr. H. Muhadjir Effendy.
Adapun kedatangan Puan ialah dalam acara bertajuk silaturahmi dengan penerima Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), Surat Keputusan Tunjangan Profesi Guru (SK-TPG) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang digelar di Pendapi Gede Balai Kota Surakarta.
Pada kesempatan itu Puan juga secara simbolis menyerahkan bantuan kepada masyarakat penerima manfaat sejumlah program bantuan pemerintah tersebut.
Pantauan solotrust.com, kegiatan itu juga turut dihadiri berbagai elemen masyarakat, mulai dari perangkat daerah se-Kota Solo, guru, masyarakat penerima manfaat hingga para pelajar di Kota Solo.
Selain menyerahkan bantuan, Menko PMK, Puan Maharani menuturkan dalam acara bertajuk silaturahmi di Kota Solo ini, dirinya ingin mengevaluasi kebijakan pemerintah yang diterima masyarakat apakah berjalan dengan baik di Kota Solo.
"Semua program ini diberikan oleh pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, kita patut berbangga," kata Puan dalam sambutan acara silaturahmi di Balai Kota Surakarta, Selasa (5/6/2018).
Terkait Evaluasi, Puan menyebutkan tidak menemukan permasalahan yang berarti pada program-program di bawah koordinasi Kemenko PMK itu.
"Untuk penerima program BPNT tidak ada masalah berarti, BPNT sudah bisa dicairkan, semua bisa mengambil beras telur, begitu juga program lainnya, hanya ada sedikit masalah pada penerima KIP, menangani hal itu, saya akan berkoordinasi dengan Mendikbud dan Wali Kota Solo," ujar Puan kepada wartawan usai acara silaturahmi.
"Kalaupun ada masalah case by case akan kita evaluasi," imbuhnya.
Di akhir acara, Puan berpesan kepada masyarakat penerima manfaat supaya bantuan dari pemerintah itu dapat dimanfaatkan sebijak-bijaknya.
Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dalam laporannya memaparkan ada 3 jenis bantuan yang diserahkan, yang meliputi penerima KIP berjumlah 300 orang, keluarga penerima PKH 400 orang dan dan penerima BPNT 300 orang. (adr)
(wd)