SOLO, solotrust.com - Pembangunan ulang kreteg abang bakal dilakukan dalam dua tahap pengerjaan langaran ketersediaan anggaran tidak mencukupi untuk menuntaskan proyek tersebut di tahun ini.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Nur Basuki mengatakan, tahap pertama ditargetkan selesai tahun ini meliputi perobohan jembatan serta pembangunan struktur, seperti pondasi (konstruksi bagian bawah) dan abutmen.

"Sedangkan tahap kedua akan dilakukan tahun depan dengan fokus terhadap pengerjaan tahap akhir seperti pemasangan girder dan pengaspalan jembatan," ujarnya kepada wartawan Rabu (8/8/2018)

"Paling tidak bulan ini aktivitas perobohan sudah dimulai," imbuhnya.

Basuki membeberkan berdasarkan penghitungan, dibutuhkan anggaran sekitar Rp 19 miliar untuk membangun kembali jembatan itu. Namun saat ini baru tersedia anggaran Rp 10 miliar.

"Tambahan anggaran sekitar Rp 9 miliar bakal dialokasikan untuk tahap akhir pembangunan jembatan di tahun depan," bebernya.

Ia menuturkan saat ini Pemkot tengah menggelar lelang pembangunan ulang kreteg abang. Lelang itu ditargetkan rampung pada pertengahan Agustus 2018 sehingga bisa segera dikerjakan.

Sebagaimana diketahui, jembatan yang dikenal dengan kreteg abang itu sudah berusia puluhan tahun dan kini mengalami kerusakan pada pilar karena dinilai sudah tidak mampu menahan beban berat sehingga akan dibangun ulang. (adr)

(wd)