BEKASI, solotrust.com – Timnas Indonesia U-23 bakal berduel melawan Uni Emirat Arab (UEA) pada laga 16 besar Asian Games 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (24/8/2018). Tim pelatih Indonesia secara khusus mengantisipasi keunggulan postur pemain lawan dalam laga sore nanti.
Asisten pelatih Indonesia Bima Sakti mengatakan, skuatnya dalam kondisi siap tempur. Mengarungi laga dengan sistem gugur ini, para pemain dituntut tampil apik dan minim kesalahan.
Salah satu yang menjadi sorotan agar tak terjadi kesalahan adalah postur tinggi yang dimiliki pemain lawan. Hal itu disebut Bima Sakti menjadi aspek yang jauh-jauh hari telah dipersiapkan antisipasinya.
Mantan pemain Timnas Indonesia era 90-an itu menyebut, skuat Garuda akan tetap bermain bola-bola pendek dan cepat untuk mengantisipasi duel udara melawan pemain UEA.
"UEA memiliki pemain dengan postur tinggi dan cenderung mengandalkan umpan-umpan panjang. Mungkin strategi yang sama seperti laga kami sebelumnya yakni umpan pendek dan permainan cepat akan kami terapkan," kata Bima Sakti, kemarin.
Di sisi lain, faktor fisik juga menjadi aspek yang diperhatikan tim pelatih Indonesia. Mengingat jadwal padat yang dijalani tim membuat waktu recovery relatif sebentar.
Meski begitu Bima Sakti memastikan bahwa para pemainnya siap bermain penuh dalam laga nanti. Dukungan suporter disebutnya mampu menambah energi para pemain di atas lapangan.
"Kami akui jadwal pertandingan mepet, namun kami punya 20 pemain, jadi semua siap bermain. Para pemain, kami harap memperhatikan benar waktu dalam mengatur recovery dan semangat bertanding,” tuturnya.
Indonesia lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup A. Sementara UEA lolos dari Grup C berkat hasil kumulatif peringkat ketiga terbaik dari semua grup.
(way)