JAKARTA - Ibunda dari Roro Fitria, Raden Retno Winingsih, meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (15/10), pukul 06.30 WIB. Mendengar kabar duka itu, Roro Fitria yang berada di dalam tahanan Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur sangat terpukul.
Roro Fitria langsung menangis histeris saat mendapat kabar ibunya meninggal. Bahkan pelantun Jedag- jedug itu sempat pingsan lantaran sangat terpukul.
“Tadi dihubungi, Roro sempat histeris, sempat pingsan,“ kata pengacara Roro Fitria, Asgar H Sjarfi, kepada Tabloidbintang.com melalui sambungan telepon.
Kini tim pengacara Roro Fitria bergerak cepat menghubungi sejumlah institusi agar Roro bisa keluar sementara dari tahanan untuk melihat ibundanya yang terakhir kali.
Pengacara Roro Fitria optimistis permohonan Roro Fitria untuk keluar dari tahanan bakal dipenuhi.
“Kayaknya sih dipenuhi, kami sudah telepon Jaksa, ketua lapas sudah memberi tahu kemungkinan Roro Fitria bisa keluar,” tuturnya lebih lanjut.
Raden Retno Winingsih meninggal dunia akibat mengalami sesak napas yang dia alami sejak Minggu kemarin. Khawatir dengan kondisi Raden Retno Winingsih, tim pengacara Roro Fitria melarikannya ke Rumah Sakit Fatmawati. “Dari semalam kami pantau terus kondisinya,” ujar Asgar. #teras.id
(way)