Hard News

Ini Kebiasaan Petani yang Dapat Berdampak Buruk Kepada Tanaman

Jateng & DIY

1 November 2018 15:25 WIB

Suasana penyuluhan pertanian di Desa Blimbing, Sragen.

SRAGEN, solotrust.com- Dinas Pertanian Kabupaten Sragen memberikan penyuluhan kepada warga Desa Blimbing, Sragen, Kamis (1/11/2018).

Penyulihan yang digelar dalam rangka sasaran non fisik TMMD ini menghadirkan Perwakilan dari Dinas Pertanian Sragen Sularmin, yang juga merupakan penyuluh pertanian lapangan Desa Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Sragen.



Dalam sosialisasinya Sularmin mengatakan, praktik-praktik budidaya tanaman yang menyebabkan dampak negatif pada lingkungan harus dihindari. Menurutnya petani sering menyemprot pestisida pabrikan walaupun tidak ada hama. “jadi seolah-olah ada ketakutan yang dalam jika tidak disemprot pastilah akan kena serangan hama.” Tuturnya.

Sularmin menjelaskan, karena akrabnya petani dengan pola asal semprot-semprot ini ditunjukkan dengan kebiasaan mereka menyebut pestisida sebagai obat. “Padahal pestisida adalah racun. Pest adalah hama dan sida adlah racun, bukan obat.” Jelasnya.

Sularmin juga mengimbau agar sistem harus dibangun dengan menyediakan fasilitas untuk mengakses informasi, pasar dan sumberdaya yang terkait pertanian.  

(wd)

Berita Terkait

Berita Lainnya