BOYOLALI, solotrust.com - Setelah sebulan beroperasi di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Boyolali, aplikasi penyedia layanan transportasi online, Grab, akhirnya melakukan peresmian GrabShelter di kawasan itu.
President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, kerjasama strategis dengan Pusat Koperasi Angkatan Udara (Puskopau) Landasan Udara Adi Soemarmo ini untuk memperkuat akses transportasi bagi penumpang di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo.
"Bagi kami, Grab, spiritnya adalah mendukung bandara sebagai layanan masyarakat yang diharapkan aksesnya, bukan hanya dari udara tapi ketika di bandara masyarakat mendapatkan kepastian dan kemudahan untuk pelayanan menuju destinasi akhir," tuturnya.
Grab hadir di Bandar Udara 1 Adi Soemarmo untuk memberi kemudahan bagi para pengguna di bandara ini dalam memesan layanan transportasi yang aman dan nyaman, seperti GrabCar untuk mengunjungi berbagai destinasi di kota Solo dan sekitarnya.
Kerjasama ini dinilai luar biasa karena memadukan antara teknologi, kepakaran dari PT. Angkasa Pura untuk pengelolaan bandara, juga dari pihak Angkatan Udara yang diwakili Puskopau sebagai perwakilan mitra-mitra pengemudi yang memang resmi berada di bandara. Sehingga meningkatkan kesejahteraan mitra-mitra pengemudi dengan pemanfaatan teknologi.
Peresmian layanan Grab di bandara bersama Puskopau ini sekaligus sebagai bentuk nyata dukungan ke Kementerian Pariwisata di bawah program kampanye #JelajahIndonesiaLebihDekat yang diluncurkan untuk mendukung program ‘Wonderful Indonesia’. Sebab kemudahan akses terhadap transportasi merupakan salah satu hal terpenting dalam kenyamanan pengguna dalam berwisata.
"Ketersediaan titik penjemputan resmi Grab di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo merupakan salah satu bentuk dukungan Grab untuk pemerintah Kota Solo dalam menjaga kenyamanan mobilitas publik. Sebagai bagian dari kerja sama ini, Grab akan menyediakan armada khusus yang dapat membuat pengguna menjadi lebih dekat dengan layanan GrabCar,” jelasnya.
Grab menjadi perusahaan ride-hailing pertama yang secara resmi bekerja sama dengan otoritas bandara di Solo untuk memudahkan mobilitas wisatawa. Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Solo merupakan bandara kelima di Indonesia yang memiliki titik penjemputan resmi dari Grab setelah Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Bandar Udara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara Bandung dan Bandara Mahmud Badaruddin II Palembang.
Berdasar data internal Grab pada tahun 2018, tercatat lebih dari jutaan perjalanan baik melalui layanan GrabCar maupun GrabBike menuju dan dari 6 bandara internasional meliputi Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Bandara Internasional Juanda, Bandara Internasional Hasanuddin, Bandara Internasional Kualanamu, dan Bandara Internasional Husein Sastranegara.
"Tingginya angka perjalanan ini menunjukkan bahwa Grab menjadi sarana transportasi intermoda utama yang memberikan opsi praktis dan efisien bagi para pengguna jasa angkutan udara," ujarnya.
GrabShelter di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo secara khusus akan menjadi titik penjemputan resmi untuk layanan GrabCar. Pengguna cukup memesan layanan GrabCar Airport langsung dari aplikasi Grab dan menuju GrabShelter untuk menunggu jemputan. Terkait tarif GrabCar Airport, pihaknya menjelaskan bahwa tarif sesuai aplikasi yang sudah disetujui di awal dan juga memberikan kepastian harga yang terjangkau.
Sebagai everyday super app terkemuka di Asia Tenggara, Grab menawarkan layanan ride-hailing, pengantaran makanan, pengantaran barang, pembayaran digital serta hiburan bagi penduduk di Indonesia. Grab hadir di 222 kota di Indonesia di mana Grab melayani kebutuhan masyarakat Tanah Air dari Sabang sampai Merauke serta memberdayakan lebih dari 5 juta wirausahawan mikro melalui platformnya.
"Melalui inisiatif #Grab4Indonesia, Grab telah berkomitmen dan berinvestasi untuk membantu Indonesia menjadi kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020," imbuhnya.
Adapun peluncuran Grab Shelter Bandara telah dilakukan di Gedung Serba Guna Wiraloka Lanud Adi Soemarmo, Colomadu, Karanganyar pada Jumat (15/3/2019). Dihadiri oleh Komandan Lanud Adi Soemarmo Kolonel Pnb Indan Gilang, Manajer Operasional Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Iwan Novi, dan para mitra pengemudi. (Rum)
(wd)