Hard News

Terungkap Penyebab Amel Tewas Tanpa Busana di Pinggir Sawah

Hukum dan Kriminal

23 Juli 2019 19:32 WIB

Ilustrasi.


SUKABUMI- Jenazah Amelia Ulfah Supandi (22) hari ini dimakamkan di TPU Tugu Sayang Cianjur. Usai proses otopsi di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, jenazah langsung dibawa pulang ke rumah orang tuanya di Gang Mulus, Jalan Prof. Moh. Yamin RT 002/009 Kelurahan Sayang Kecamatan Cianjur Kota, Kabupaten Cianjur.



Baca juga: Amel Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pinggir Sawah

Gadis malang ini ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan seluruh pakaian tersingkap, tertelungkup di sawah pinggir Jalan Sarasa Kampung Bungbulang RT 002/005, Kelurahan Babakan Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Senin (22/7/2019) pagi. Hasil otopsi luar yang dilakukan dokter forensik mengungkapkan sejumlah fakta medis.

"Jadi kekerasan tumpul yang ada di wajah dan sekitar rahang, terkesannya kekurangan oksigen pada korban. Ada dugaan korban sempat dibekap, benar tidaknya saya tidak tahu," tutur dokter forensik RSUD Syamsudin SH, Nurul Aida Fatia.

Fakta pertama, ditemukan luka memar dan lecet di wajah dan lengan korban. Kedua, tidak ditemukan luka akibat benda tajam. Fakta ketiga, luka di wajah dan lengan korban diduga akibat kekerasan tumpul (bukan benda tumpul). Fakta keempat ada noda darah baik di TKP maupun di kemaluan korban yang saat ini sedang diuji laboratorium.

“Kesannya seperti darah menstruasi, tapi nanti kita coba tunggu hasil labnya, karena apusan darat liat kemaluannya kita kirim ke lab, untuk diketahui apakah darahnya itu darah menstruasi atau bukan dan ada atau tidak kecurigaan kekerasan seksual,” sambung dokter Aida.

Baca juga: Pemkot Berikan Santunan Rp 50 Juta Kepada Keluarga Kaivan

Fakta kelima, perkiraan kematian korban 12 hingga 18 jam sebelum menjalani proses otopsi di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. #teras.id

(wd)