SOLO, solotrust.com - Warga Kampung Sekip RT 003 RW 003, Kadipiro, Banjarsari, Kota Surakarta, mengaku dikejutkan dengan kabar penangkapan dan juga penggeledahan di rumah kediaman terduga teroris AR oleh jajaran Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror, Jumat (16/8/2019) siang.
Baca: Terduga Teroris di Solo Dibekuk Saat Hendak Hajatan
Salah - satu warga bernama Martinus mengatakan, keterkejutan warga setempat atas penangkapan AR, sama sekali tidak diduga sebelumnya. Pasalnya, AR pun terbilang sebagai sosok yang aktif terlibat dalam kegiatan masyarakat. Bahkan, menurut Martinus, AR lah yang tampak paling sibuk saat kegiatan selama Hari Raya Idhul Adha kemarin.
"Jelas kaget, lah pas Idhul Adha, AR masih ikut kegiatan menyembelih hewan kurban. Bahkan AR paling sibuk saat Idhul Adha itu," papar Martinus saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (16/8/2019).
Selain terkenal aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, ungkap Martinus, AR pun dikenal sebagai sosok yang terbuka dan religius. Sehingga warga pun sempat tidak percaya saat mendengar tim Densus 88 melakukan penggeledahan terhadap rumah milik orang tua AR, tempat dimana terduga juga tinggal bersama istrinya yang tengah mengandung delapan bulan anak kedua AR.
"Kaget tahu-tahu banyak polisi disini. Tadi itu penggeledahan akan dilakukan sebelum Salat Jumat. Namun, karena ayah AR tidak ada di rumah, penggeledahan itupun dilakukan sesudah Salat Jumat," terang Martinus.
Martinus mengatakan bahwa ia tidak mengetahui pasti perihal lokasi penangkapan AR oleh Densus 88. Namun, sebelum penangkapan, dirinya mengaku masih sempat melihat saat AR berangkat mengendarai sepeda motor ketika hendak pergi menghadiri hajatan ke rumah salah satu kerabat AR di daerah Sragen.
"Ditangkapnya saya tak tahu dimana. Tapi pas mau berangkat hajatan ke Sragen, saya masih sempat melihatnya. Kalau keluarganya sudah berangkat duluan naik motor. AR mengikutinya dari belakang," jelasnya. (Kc)
(wd)