KARANGANYAR, solotrust.com - Pembukaan akses jalan Ledoksari Desa Nglurah, Kecamatan Tawangmangu dikerjakan secara manual dengan mengerahkan sedikitnya 500 sukarelawan. Mereka membuka dan membersihkan material longsor yang menutup total jalan penghubung antar Desa Tawangmangu dengan Nglurah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar Samsi memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada sukarelawan yang ikut membersihkan longsoran. Sudah ada 500 orang yang membantu tenaga dan baru satu dari tiga titik longsoran yang berhasil dibersihkan. Dengan memperhatikan swadaya masyarakat ini kemungkinan jalan yang terputus Ledoksari-Nglurah bisa pulih dalam tiga hari ke depan.
“Karena alat berat tidak bisa dibawa naik, air dari atas juga terisolir kalau terus begini, terpaksa air dibawa ke atas dengan jerigen untuk melarutkan timbunan tanahnya.” Tutur Samsi
Longsor bukit setinggi 5 meter menerjang jalan sepanjang 30 meter di lereng lawu tersebut itu pada hari minggu kemarin. Selain memutus akses perhubungan, longsorannya juga mengancam puluhan rumah di bawah jalan tersebut.
Sementara itu bantuan logistik juga terus mengalir ke dapur umum. Kepala BPBD Samsi bersama rombongan Baznas, Polres dan Dinas Sosial membawa beras, lauk pauk dan uang tunai ke penanggung jawab posko itu. Warga ibu-ibu juga sibuk memasak bahan makanan, sedangkan para pria ikut bekerja bakti. Mereka beraktivitas nyaris tanpa henti hingga akses vital itu pulih. (joe)
(wd)