Solotrust.com - International Federation of the Phonographic Industry (IFPI), organisasi yang mewakili industri musik rekaman di seluruh dunia pada 2 Maret 2020 waktu setempat mengumumkan via lamannya, ifpi.org bahwa Taylor Swift adalah artis rekaman terlaris di dunia pada tahun 2019.

Ini adalah kedua kalinya Swift meraih predikat itu setelah mendapatkannya pada 2014 silam. Swift merilis album studio ketujuhnya "Lover" pada Agustus 2019.

"Taylor Swift adalah lambang bintang yang benar-benar global. Dia terus tumbuh sebagai seorang seniman dan mempertahankan koneksi yang sangat kuat dengan fanbase-nya, sambil terus mengembangkan suaranya dengan setiap album. Senang sekali bisa mempersembahkannya penghargaan Global Recording Artist of the Year untuk kedua kalinya," kata Frances Moore, chief executive IFPI.

Lebih lanjut, Moore mengatakan bahwa Top 10 artis rekaman terlaris tahun ini terdiri dari artis-artis baru dan dari seluruh dunia seperti Billie Eilish dan BTS, hingga legenda seperti The Beatles dan Queen.

"Rentang ini menunjukkan bagaimana kecintaan orang terhadap musik dapat terus dinyalakan oleh artis baru dan beragam namun bertahan selama beberapa dekade. Saya mengucapkan selamat kepada semua artis di chart," tambah Moore.

Taylor Swift kini menjadi artis ketujuh yang menerima penghargaan "IFPI Global Recording Artist of the Year Award". Sebelumnya para penerima penghargaan itu adalah One Direction (2013), Taylor Swift (2014), Adele (2015), Drake (2016 & 2018) and Ed Sheeran (2017).

Sementara itu, artis yang menempati peringkat pertama hingga kesepuluh tahun 2019 adalah Taylor Swift, Ed Sheeran, Post Malone, Billie Eilish, Queen, Ariana Grande, BTS, Drake, Lady Gaga, dan The Beatles.

IFPI merilis peringkat tersebut berdasarkan data yang mencakup penjualan album dalam format digital, CD, dan vinyl; single baik fisik maupun unduh; dan juga jumlah streaming sepanjang tahun 2019. (Lin)

(wd)