Solotrust.com - Ada tampilan berbeda di halaman muka Google pada Jumat (20/03/2020). Jika diperhatikan, ada gambar sosok pria berkepala botak dengan kumis melintang di bawah hidungnya menjadi Google Doodle hari ini.

Tahukah kamu siapa sosok itu? Dialah Ignaz Semmelweis, seorang dokter asal Hongaria yang dikenal sebagai orang pertama penemu manfaat medis cuci tangan.

Merangkum berbagai sumber, Ignaz Semmelweis dikenal sebagai pelopor prosedur antiseptik. Dokter keturunan Jerman ini mengusulkan agar dokter mencuci tangan dengan larutan kapur terklorinasi pada 1847, saat ia bekerja di klinik obstetri pertama Rumah Sakit Umum Wina karena di situ tingkat kematian di bangsal dokter tiga kali lebih tinggi ketimbang di bangsal bidan.

Ignaz Semmelweis sempat mempublikasikan hasil yang menunjukkan disinfeksi tangan mampu mengurangi tingkat kematian hingga di bawah satu persen. Namun, pengamatan dokter keturunan Jerman tersebut bertentangan dengan pendapat medis yang diterima saat itu. Alhasil, komunitas kedokteran menolak gagasannya.

Semmelweis tak bisa menjelaskan secara ilmiah mengapa penemuannya bisa menurunkan tingkat kematian. Bahkan, sejumlah dokter merasa tersinggung dengan usulan agar mereka mencuci tangan terlebih dahulu.

Praktik Semmelweis baru diterima secara luas justru setelah dirinya meninggal, terutama setelah Louis Pateur berhasil membuktikan kebenaran teori kuman dan setelah Joseph Lister melakukan operasi dengan metode higienis.

(redaksi)