SOLO, solotrust.com - “Harta yang paling berharga adalah keluarga. Istana yang paling inah adalah keluaga. Puisi yang paling bermakna adalah keluarga. Mutiara tiada tara adalah keluarga”.
Siapa yang tidak kenal dengan penggalan lirik tersebut? Ya, lirik tersebut adalah lagu tema dari sinetron Indonesia “Keluarga Cemara” yang sangat populer di era 90-an. Dengan jumlah episode mencapai 412 dalam tiga musim, film tersebut tayang pada 6 Oktober 1996 hingga 29 Agustus 2004.
Menceritakan tentang keluarga Abah (Adi Kurdi) dan Emak (Novia Kolopaking, yang kemudian digantikan Anneke Putri dan Lia Waroka) dengan tiga orang anak yakni Euis (Ceria Hade), Agil (Anisa Pujianti), dan Ara (Pudji Lestari), film ini menggambarkan potret keluarga yang ideal meskipun hidup sederhana.
Diceritakan bahwa Abah adalah orang yang hangat, sabar dan menjadi teladan untuk keluarganya. Kendati hidup pas-pasan, Abah dan Emak selalu menanamkan nilai kejujuran dan budi pekerti di dalam keluarganya. Ditulis oleh penulis sekaligus jurnalis senior Arswendo Atmowiloto, sinetron “Keluarga Cemara” tidak menampilkan intrik dan konflik yang dibuat-buat serta kemewahan. Sebuah sinetron yang berkualitas dan sangat cocok disaksikan oleh seluruh anggota keluarga.
Kabar gembira kepada para penggemar “Keluarga Cemara” karena drama keluarga ini akan dirangkat ke dalam vesi layar lebar, tentunya dengan cerita yang dibuat relevan dengan zaman sekarang. Di bawah rumah produksi Visinema Pictures bekerja sama dengan Ideosoirce Film Fund, film ini diproduseri oleh Anggia Kharisma dan Gina S Noer.
Dalam film ini, peran Abah akan diperankan oleh Ringgo Agus Rahman. Melalui akun Instagram pribadinya @ringgoagus, ia mengungkapkan perasaannya bisa bermain dalam film ini. Ia mengunggah foto-foto para pemain keluarga cemara yakni dia sendiri sebagai Abah, Nirina Zubir sebagai Emak, Zara JKT48 sebagai Euis, dan Widuri Putri Sasono yang merupakan anak Widi Mulia dan Dwi Sasono sebagai Ara.
“Ga pernah nyangka tv series keluarga cemara dulu pas kecil yg dimana alm nyokap sering maksa buat nntn keluarga cemara klo saya bandel..eh skrng saya berkesempatan buat jd abah di filmnya.. ketemu keluarga baru ada emak euis ara, yg awalnya saya sangat terlihat om2 dimata euis sama ara skrng udah siap jd abah mereka,minta doanya yaaaa... smoga film keluarga cemara sesuai dgn harapan semuanya, disutradarai anak muda yg mencengangkan yandi laurens#filmkeluargacemara,” tulisnya Jumat, (5/1/2018).
Rencananya, film “Keluarga Cemara” akan tayang pada pertengahan tahun ini. Menyisipkan nilai-nilai positif dalam keluarga, film ini disutradari oleh Yandy Lauren. Sebelumnya, Yandy Lauren pernah memenangkan kategori film pendek melalui filmnya “Wan-An” dalam Festifal Film Indonesia (FFI) 2012. “Keluarga Cemara” ini akan menjadi film panjang pertamanya.
(Lin)
(way)
