Hard News

Diplomat Muda RI Silvany Pasaribu Bungkam PM Vanuatu di Sidang PBB

Sosial dan Politik

29 September 2020 18:31 WIB

Diplomat Muda RI Silvany Austin Pasaribu saat berbicara di Sidang ke-75 Majelis Umum PBB (Sumber: YouTube)

Solotrust.com - Silvany Austin Pasaribu menjadi sorotan dunia saat dengan tegas melontarkan jawaban kepada Perdana Menteri Vanuatu Bob Loughman yang menyinggung persoalan Papua dalam Sidang ke-75 Majelis Umum PBB.

"Ini memalukan bahwa negara satu ini (Vanuatu) terus memiliki obsesi yang berlebihan dan tidak sehat bagaimana Indonesia seharusnya bertindak atau mengatur negaranya," jawab Silvany Austin Pasaribu dalam sebuah pidatonya di akun YouTube PBB, Minggu (27/09/2020), menanggapi tudingan Perdana Menteri Vanuatu.



"Jujur saya bingung. Bagaimana sebuah negara berusaha mengajarkan negara lain, tapi tidak memahami dan mengabaikan prinsip-prinsip dasar Piagam PBB," tambahnya kemudian.

"Saya ingin sampaikan kepada mereka yang seharusnya dilakukan adalah menghormati prinsip dan tidak mencampuri urusan domestik negara kami dan yang juga harus dilakukan adalah hormati kedaulatan dan teritorial negara lain. Saya juga ingin sampaikan, kalian bukan perwakilan orang-orang Papua dan berhenti berkhayal untuk menjadi orang Papua," tegas Silvany.

Jawaban telak Silvany ini pun menjadi perbincangan di media sosial. Banyak netizen memuji keberanian wanita asal Batak itu. Menurut laman kemlu.go.id, Silvany Austin Pasaribu saat ini menjabat Sekretaris Kedua untuk Urusan Ekonomi I untuk Perutusan Tetap di PBB New York AS.

Keberanian Silvany Austin Pasaribu berdiplomasi di kancah internasional ini seolah membuktikan pernyataan Presiden Soekarno. Dalam sebuah kesempatan, presiden pertama RI pernah berkata, "Beri aku seribu orang tua, niscaya akan aku cabut Semeru dari akarnya. Beri aku sepuluh pemuda, maka akan aku guncang dunia." (dd)

(redaksi)