BOYOLALI, solotrust.com – Sedikitnya ada 4.423 tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Boyolali akan mendapat penangkal virus corona, yakni vaksin jenis Sinovac. Kini vaksin itu masih di Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah. Vaksin mulai didistribusikan ke wilayah kabupaten/kota pada Senin (04/01/2021) kemarin.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali, Ratri S Survivalina mengatakan, sebayak 4.423 nakes Kabupaten Boyolali sebagai garda terdepan melawan Covid-19 telah terdaftar di Kementerian Kesehatan dan berhak mendapatkan vaksin.

“Boyolali untuk tahap pertama khusus untuk para tenaga kesehatan  nanti akan mendapat kuota sebanyak 4.423, sehingga vaksin yang kita terima dua kali jumlah sasaran sebanyak 8846. Satu vaksin itu terdiri atas dua dosis,” kata dia kepada solotrust.com, Selasa (05/01/2021) di kantor Dinkes Boyolali.

Ratri S Survivalina juga telah menyiapkan ruangan khusus yang akan digunakan untuk menyimpan vaksin, di antaranya ruangan instalasi farmasi di area kantor Dinkes Kabupaten Boyolali. Ada pula di puskesmas maupun di tempat pelayanan vaksinasi lainnya.

“Di puskesmas, di tempat yang melayani vaksin dan di Dinas Kesehatan sendiri kami sudah siapkan tempat untuk penyimpanannya. Sudah punya kulkas besar khusus untuk menyimpan vaksin,” kata dia.

Ditambahkan, proses penyuntikan vaksin nantinya akan dilakukan nakes berpengalaman maupun nakes yang sudah terbiasa menjalankan program imunisasi.

"Ya, prosesnya nanti yang berpengalaman ditunjuk melakukan penyuntikan vaksin terhadap para tenaga kesehatan," tandasnya. (Jaka)

(redaksi)