Hard News

Gerhana Bulan Total, Masyarakat Diminta Waspada Pasang Air Laut

Hard News

30 Januari 2018 10:21 WIB

(Ilustrasi perkiraan cuaca)

JAKARTA, solotrust.com – Akhir Januari ini, tepatnya Rabu (31/1/2018) malam, super blue blood moon atau supermoon yang bertepatan dengan gerhana bulan total akan menyapa langit Indonesia. Meski terbilang fenomena langka dan cukup mengagumkan, namun masyarakat diminta tetap waspada.

Dalam rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Senin (29/1/2018), masyarakat diharap mewaspadai tinggi pasang maksimun hingga mencapai 1,5 meter saat terjadinya gerhana bulan total. Hal ini, jelasnya, karena adanya gravitasi bulan dengan matahari.



Fenomena ini juga dapat mengakibatkan surut minimum mencapai 100-110 cm yang terjadi pada 30 Januari sampai 1 Februari 2018 di pesisir Sumatra Utara, Sumatra Barat, selatan Lampung, utara Jakarta, utara Jawa Tengah, utara Jawa Timur, dan Kalimantan Barat.

Baca juga : Fenomena Langka Super Blue Blood Moon Bakal Menyapa Langit Indonesia

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan, tinggi pasang maksimum ini akan berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di Pelabuhan.

"Berakibat pada terjadinya pasang air laut maksimum mencapai 1,5 m di pesisir dan pelabuhan," jelas Dwikorita.

Seperti diberitakan sebelumnya, proses gerhana bulan akan mulai terjadi pada pukul 17.49 WIB dan masuk gerhana total pada 19.51 WIB. Masyarakat Indonesia dapat mengamati puncak Gerhana Bulan Total ini pada pukul 20:29 WIB. Gerhana total berakhir pada pukul 21.08 WIB.



(way)