Entertainment

Taylor Swift Kritik Ginny and Georgia Netflix, Dianggap Terlalu Seksis

Musik & Film

03 Maret 2021 14:31 WIB

Taylor Swift. (Foto: Instagram @taylorswift).

Solotrust.com - Taylor Swift menuding serial teranyar Netflix, Ginny and Georgia telah merendahkan wanita karena menampilkan lelucon yang dia sebut terlalu seksis. Kritikan itu dilontarkan sang bintang pop lewat media sosial Twitter.

Dalam satu adegan, karakter utama Ginny Miller dan ibunya Georgia berdebat soal hubungan asmara. Sang ibu bertanya apakah anaknya telah putus dengan pacarnya.



"Apa pedulimu? Kamu bahkan memiliki hubungan dengan pria lebih cepat daripada Taylor Swift," kata Ginny, dikutip dari BBC, Rabu (03/03/2021).

Selain Swift, ucapan itu juga memicu kemarahan para fans penyanyi cantik tersebut. Mereka mengkritik serial Ginny and Georgia dan para pemerannya lewat media sosial. Beberapa fans bahkan menyerukan pemboikotan serial anyar itu.

Sementara Swift menilai percakapan itu merupakan bentuk lelucon seksisme.

"Hei Ginny & Georgia, tahun 2010 menelepon dan mengatakan menginginkan lelucon seksismenya kembali," cuitnya, Senin (01/03/2021) waktu setempat.

Terkait kritikan itu, Netflix belum menyampaikan tanggapan, demikian pula dengan kru serial Ginny dan Georgia.

Selama ini kisah percintaan Taylor Swift kerap menjadi sorotan media. Penyanyi 31 tahun telah menjalin hubungan asmara dengan aktor Inggris Joe Alwyn selama beberapa tahun.

Pasangan ini merahasiakan hubungannya, meski Alwyn dianggap sebagai subjek lagu London Boy (2019), di mana dia bernyanyi tentang pengalamannya di kota. Aktor 30 tahun itu juga ikut menulis lagu di dua album teranyar Swift, Folklore dan Evermore dengan nama samaran William Bowery.

Dalam tweet-nya Senin lalu, Swift juga mereferensikan film dokumenternya Miss Americana, yang rilis di Netflix pada Januari 2020. Film dokumenter ini mengungkapkan detail kehidupan Swift, mengeksplorasi bagaimana hubungan asmaranya telah dibedah oleh publik dan pers. (and)


(redaksi)