Solotrust.com - Manajer Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer mengaku timnya tak berpikir untuk mengejar Manchester City, meski berhasil mematahkan 21 kemenangan beruntun pemimpin Liga Premier itu dalam laga derby di Stadion Etihad, Minggu (07/03/2021) malam WIB. United menang telak dengan skor meyakinkan 0-2 dari rival sekota.
Solskjaer sadar, skuat Pep Guardiola masih memiliki keunggulan sebelas poin di puncak klasemen yang sulit dibuntuti. Kendati demikian, aksi United menaklukkan City yang sebelumnya tak terkalahkan menjadi motivasi besar bagi pasukan The Red Devils.
United yang kini telah menjalani 22 pertandingan tandang liga tak terkalahkan, termasuk 14 kemenangan, mengejutkan City dengan gol cepat lewat titik penalti usai Antony Martial dilanggar Gabriel Jesus. Bruno Fernandes yang ditunjuk menjadi algojo tanpa ampun menjebol gawang rival, meski Ederson sempat menjangkau sepakannya.
Berusaha mengejar ketertinggalan, Manchester City terus tampil menekan. Hasilnya, Rodri hampir saja menyamakan kedudukan setelah jeda andai tembakannya tak mengenai mistar gawang.
Tim berjuluk Setan Merah akhirnya berhasil mengklaim kemenangan 2-0 lewat aksi brilian Luke Shaw di menit 50. Shaw mencetak gol lewat sepakan keras kaki kiri di dalam kotak penalti menyambut umpan tarik Marcus Rashford.
Berkat kemenangan ini, anak asuh Solskjaer yang tidak mencetak gol dalam tiga pertandingan sebelumnya, kembali ke posisi kedua klasemen. MU unggul satu poin dari Leicester City dalam pertarungan yang semakin ketat untuk memperebutkan posisi empat besar.
"Mereka [Manchester City] jauh di depan Anda tidak bisa benar-benar memikirkan apa pun, kecuali memastikan kami memenangkan pertandingan kami dan menjadi lebih baik dari tahun lalu," kata Solskjaer kepada BBC Sport, dikutip Senin (08/03/2021).
"Kami berada di urutan ketiga, jadi tentu saja kami ingin naik ke atas klasemen," tambah dia.
Sementara itu, menanggapi hasil laga tadi malam, Bos Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan akan berusaha memenangkan pertandingan sebanyak mungkin di sepuluh laga sisa guna menyabet titel juara.
"Sepuluh pertandingan tersisa, sekarang kami tiba di bagian penting musim ini. Sepuluh pertandingan terakhir penting dan kami mulai Rabu depan. Kami akan berusaha memenangkan pertandingan sebanyak mungkin untuk menjadi juara," ungkap Guardiola.
"Melawan West Ham kami bermain jauh lebih buruk daripada hari ini. Melawan West Ham kami tidak pantas menang dan mungkin hari ini kami tidak pantas kalah. Kami tidak bagus di depan gawang, striker kami tidak brilian hari ini, dan itu terjadi," pungkasnya. (and)
(redaksi)