SOLO, solotrust.com - Sebanyak 1.700 pekerja yang berada di lingkungan Beteng Trade Center (BTC) Solo menjalani vaksinasi tahap pertama pada Jumat, 23 April 2021 di area Gedung Djoeang 45 Solo.

Direktur BTC Henry Poerwanto mengatakan bahwa terselenggaranya vaksinasi ini merupakan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan swasta, yaitu Dinas Perdagangan Kota Solo, Dinas Kesehatan Kota Solo, Kominfo RI, dan BTC.

"Target vaksin berdasar data awal yang dimasukkan ke Dinkes Solo dan sudah disetujui sebanyak 2.438 orang," ujarnya pada Solotrust.com di sela pelaksanaan vaksin, Jumat (23/4/2021).

Menurutnya, Dinas terkait sudah minta data pekerja sekitar 2 bulan lalu. Tetapi pelaksanaan baru sekarang karena menunggu jadwal ketersediaan fasilitas kesehatan dan vaksin.

Adapun pelaksanaan vaksin tahap pertama di BTC ini akan dilaksanakan 5 kali mengingat jumlah orang yang begity banyak, yaitu 23, 24, 27, 30 April dan 4 Mei 2021.

Syarat vaksin ini membawa undangan dan KTP, supaya tidak ada pemalsuan undangan. Semua yang beraktivitas di BTC mendapatkan vaksin, bukan terbatas bagi yang punya KTP Solo saja.

Sedangkan yang mendapatkan vaksin mencakup manajemen BTC, outsourcing BTC, pedagang, reseller, dan supplier termasuk parkir yang ada di lingkup BTC.

Meski vaksin telah dilakukan, pihaknya akan tetap mengimbau semua pekerja yang berada di lingkungan BTC untuk tetap menaati protokol kesehatan, seperti memakai masker, menggunakan hand sanitizer, pengecekan suhu badan.

"Ya tetap kami imbau, jangan euforia. Pak Jokowi juga sudah bilang, tidak boleh lupa prokes. Tidak ada jaminan meski sudah vaksin, apalagi baru vaksin pertama. Masih ada vaksin kedua dan protab," tegasnya.

Pihaknya berharap setelah vaksin dilaksanakan, komunitas di BTC bisa menjadi lebih bagus, tapi dengan tetap menjalankan prokes dalam aktivitasnya.

Sehingga dampaknya, masyarakat yang ingin berbelanja ke BTC bisa lebih merasa aman dan nyaman. Apalagi menjelang Lebaran biasanya terjadi lonjakan trafik pengunjung. (rum)

(end2021)