SUKOHARJO, solotrust.com- Puskesmas Sukoharjo memastikan ketersediaan stok rapid antigen untuk pemudik.
Forkompimcam Sukoharjo Kota sebelum lebaran mulai menyisir pemudik dari luar kota, dan dilakukan rapid antigen. Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Camat dan Kepala Puskesmas Sukoharjo.
Kepastian ketersediaan alat rapid tes ini disampaikan langsung oleh Kepala Puskesmas Sukoharjo, dr. Kunari Mahanani. Dari data terakhir per 7 Mei lalu, alat rapid antigen ini masih diangka 1.500. Jumlah itu berkurang menyusul banyaknya pemudik dari perantuan yang datang ke wilayah Kecamatan Sukoharjo.
Kecamatan Sukoharjo sendiri merupakan tertinggi kedua jumlah pemudik yang pulang kampung. Mengantisipasi terjadinya cluster pemudik, jajaran Forkompimcam sudah melakukan upaya jemput bola untuk melakukan rapid tes antingen dengan sasaran pemudik.
Dari rapid antigen yang dilakukan, belum adanya temuan pemudik yang terpapar covid 19. Meskipun demikian, masyarakat tetap dihimbau untuk waspada dan tidak menghadiri atau mengadakan acara halal bi halal.
“Untuk alokasi di Puskesmas Sukoharjo sendiri sekitar 1.500 dan itu kita gunakan tidak kurang dari 100 jadi masih sangat berlebih.” Jelas Kunari, Rabu (19/5). (nas)
(wd)