Serba serbi

Tenang, Belum Terlambat untuk Hambat Laju Penularan Covid-19

Kesehatan

25 Juni 2021 14:05 WIB

Ilustrasi vaksinasi bagi Lansia (Dok. Isitmewa)

JAKARTA, solotrust.com - Dua hari berturut-turut terjadi rekor penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19. Setelah pada Rabu (23/06/2021) tembus 15.308 kasus, sehari kemudian atau Kamis (24/06/2021) kembali terjadi lonjakan mencapai 20.574 kasus.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi mengatakan, peningkatan kasus cukup signifikan. Kondisi ini harus menjadikan semua pihak semakin disiplin menjalankan protokol kesehatan.



"Belum terlambat untuk menekan laju penularan dengan membatasi pergerakan dan mengurangi mobilitas, menghindari keramaian, serta menjalankan protokol kesehatan dan testing secara dini," ujar Siti Nadia Tarmizi yang juga Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, pesan yang diterima solotrust.com, Kamis (24/06/2021).

Menurutnya, dengan semakin dini mengetahui bisa mengobati dan mengurangi beban tenaga kesehatan. Sebab segala penyakit yang sejak dini ditemukan pasti bisa mengurangi potensi keparahan.

Siti Nadia Tarmizi menambahkan, kenaikan kasus ini tidak terlepas momen Lebaran karena adanya peningkatan mobilitas pada saat sebelum pengetatan mudik dan sesudahnya. Ditambah protokol kesehatan yang sudah longgar dan ada varian baru makin mempercepat laju penularan.

"Karenanya, jalankan protokol kesehatan dan untuk semua masyarakat yang sudah mendapatkan jadwal vaksin termasuk lansia. Karena lansia memiliki risiko empat kali dari kelompok usia lain," katanya. (elv)

(and_)