Serba serbi

FLCCC dan PT Harsen Klaim Ivermectin Obat Covid-19

Kesehatan

28 Juni 2021 22:33 WIB

Ilustrasi. (Foto: stevepb/pixabay)

JAKARTA, solotrust.com - Sudah saatnya ivermectin diberikan izin sebagai obat Covid-19 di Indonesia. Hal itu diungkapkan Ketua Front Line Covid-19 Critical Care Alliance (FLCCC) Alliance Indonesia Sofia Koswara saat jumpa pers melalui aplikasi Zoom, Senin (28/06/2021).

"Bukti nyata dalam bentuk uji klinis, meta analisis, studi penelitian, dan penggunaan di lapangan sudah ada dari berbagai negara, termasuk di Indonesia. Hasilnya semua menyatakan yang mirip: ivermectin efektif untuk mencegah dan mengobati penyakit Covid-19," paparnya.



Menurut Sofia Koswara, tingkat efikasi atau kemanjuran ivermectin tidak bisa diabaikan lagi sebab hasil dan faktanya ada. Apalagi Kementerian Kesehatan RI memprediksi badai tsunami Covid-19 akan mencapai puncak pada akhir Juni 2021 dengan 50 ribu hingga 1 juta kasus baru per hari.

"Keadaan di negara kita ini sudah darurat, mau tunggu apa lagi. Saya mengimbau untuk ivermectin segera diberi izin edar sebagai obat Covid-19, serta diizinkan juga sebagai obat tanpa resep supaya lebih terjangkau oleh masyarakat," tandasnya.

Communication Director PT Harsen Laboratories, Iskandar Purnomohadi berharap produk ivermectin bernama Ivermax 12 yang diproduksi pihaknya dapat dipercaya dan diterima masyarakat sebagai obat efektif melawan Covid-19.

Menurutnya, PT Harsen sudah siap melawan dan mengatasi pandemi Covid-19 berdasarkan riset sebelumnya. Data menunjukkan potensi besar ivermectin sebagai obat melawan Covid-19 di Indonesia. Apalagi obat ini populer digunakan di negara-negara miskin sebab aman dan murah.

"Sesuai visi Bapak Haryoseno, pendiri PT Harsen Laboratories agar bisa membuat obat yang efektif mengalahkan pandemi Covid-19, segera kami adakan uji coba  ivermectin di kalangan terbatas. Memang hasilnya sungguh luar biasa, pasien Covid-19 yang diberi ivermectin rata-rata sembuh dalam waktu tujuh hingga sepuluh hari saja. Tidak heran ivermectin mendapat julukan wonder drug atau obat ajaib," ungkapnya.

Tiga bulan lalu, PT Harsen Laboratories telah menyerahkan donasi 3000 butir Ivermectin dan 3000 butir placebo yang diminta Balitbangkes Kemenkes RI sebagai sumbangan untuk mendukung uji klinis ivermectin dengan delapan rumah sakit. Hasil uji klinis ini diharapkan bisa keluar dalam waktu tiga hingga lima bulan ke depan.

FLCCC adalah organisasi kemanusiaan nirlaba berbasis di Amerika Serikat, terdiri atas kumpulan dokter dan peneliti klinis ahli dunia. Misi FLCCC selama setahun terakhir adalah mengembangkan dan menyebarluaskan protokol perawatan paling efektif untuk Covid-19.

FLCCC telah menunjuk Sofia Koswara, dermawan dan pengusaha, sebagai Ketua FLCCC Alliance Indonesia; dan Budhi Antariksa, Ketua Tim Peneliti Uji Klinis Ivermectin di Indonesia sebagai CEO FLCCC Alliance Indonesia. (rum)

(and_)