Hard News

Dalam Sehari, 67 Jenazah di Klaten Dimakamkan Dengan Protokol Covid

Jateng & DIY

6 Juli 2021 10:09 WIB

Tim pemulasaran jenasah Satgas Covid Kabupaten Klaten tengah mendatangi rumah duka salah satu jenazah.

KLATEN, solotrust.com- Hingga Selasa dini hari, jumlah jenazah pasien yang terkonfirmasi positif covid 19 di Klaten, Jawa Tengah mencapai 67 orang. Angka kematian akibat covid yang relatif tinggi ini telah terjadi di Klaten sejak sepekan terakhir. Tak heran klaten menjadi salah satu kabupaten yang termasuk kategori daerah PPKM darurat level empat.

Keluarga almarhum Muhzari (82), warga Desa Tempursari, Kecamatan Ngawen, Klaten telah menunggu tim pemulasaran jenasah Satgas Covid Kabupaten Klaten sejak Senin sore. Pasalnya penanganan jenazah mesti dilakukan secara protokol pemakaman pasien covid.



Almarhum sendiri diketahui terkonfirmasi positif covid19 dan meninggal dunia di rumah saat menjalani isolasi mandiri bersama anggota keluarganya yang lain. Lantaran mendapat antrian penanganan nomor 52, upacara pemakaman almarhum baru bisa dilakukan tim pemulasaran jenasah satgas covid Kabupaten pada Selasa (6/7/2021) dini hari.  

Koordinator tim pemulasaran jenasah Satgas Covid Kabupaten Klaten, Irwan Santoso membenarkan bahwa dalam sehari, sejak Senin pagi hingga malam hari jumlah pasien covid di Klaten yang meninggal dunia dan harus dimakamkan secara protokol pemakaman covid memang relatif tinggi, yakni 67 jenasah.

Angka kematian akibat covid di klaten yang relatif tinggi ini terjadi sejak sepekan hingga sepuluh hari terakhir. Menurutnya secara personil sebenarnya tidak ada kendala bagi personil tim pemulasaran jenazah.

Ada sebanyak 370 personil yang siap siaga melaksanakan tugas. Kendala justru terjadi pada ketersediaan peralatan keselamatan protokol pemakaman covid dan armada pendukung mobilitas tim pemulasaran jenazah, sehingga akhirnya penanganan mesti dilakukan secara bertahap dan bergiliran

“Data yang masuk 67 sementara masih running untuk menyelesaikan. Seminggu atau sepuluh hari terakhir ini peningkatan cukup drastis. Rata rata biasanya hanya maksimal 8 kemudian melonjak menjadi 25, 40, sekarang nyampe ke angka 60-an.” Jelas Ketua Tim Pemulasaran Jenasah Satgas Covid Klaten, Irwan Santoso. (jaka)

(wd)