Hard News

Pemkot Gencarkan Sosialisasi Masjid Sriwedari

Jateng & DIY

13 Februari 2018 10:49 WIB

(dua dari kanan) Wakil Wali Kota Surakarta, Achmad Purnomo.

SOLO, solotrust.com - Pemkot Surakarta bakal terus menggencarkan sosialisasi pembangunan Masjid Taman Sriwedari Surakarta (MTSS) kepada seluruh warga Solo.

Langkah ini dirasa perlu agar masyarakat memahami masalah terkait polemik kepemilikan tanah yang digunakan untuk membangun masjid tersebut. Wakil Wali Kota Surakarta, Achmad Purnomo mengakui bahwa sebagian masyarakat Solo masih meragukan status tanah yang digunakan untuk membangun masjid tersebut.



"Untuk itu kami akan menunjukkan bukti-bukti dan memberikan penjelasan yang akurat untuk menyosialisasikannya kepada seluruh masyarakat khususnya Solo," jelas Wawali saat di Monumen Pers, Senin (12/2/2018) malam.

Menurutnya sosialisasi ini akan dilakukan secara gencar, hingga di lingkungan RT. Sebelumnya, Wawali mendengar berita terkait ahli waris yang bersedia mewakafkan lahan seluas 17.200 meter persegi itu. Dirinya yang juga menjadi Ketua Panitia Pembangunan MTSS berharap pembangunan masjid bisa terus dilakukan.

"Pastinya bersyukur, karena ahli waris mau mewakafkan lahan itu bahkan lahannya lebih dari rencana pembangunan awal. Untuk sosialisasi kota akan menggandeng perangkat kecamatan, kelurahan hingga RT RW," jelas dia.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan pihaknya akan melibatkan Bagian Hukum dan HAM Sekretariat Daerah (Setda), sebagai pihak pemberi informasi pada sosialisasi tersebut.

"Jadi yang menjelaskan status lahan adalah Bagian Hukum dan HAM. Panitia hanya menerangkan proses pembangunan masjid, desain, bentuk hingga dana pembangunannya saja," tukas dia. (vin)

(wd)