Hard News

Dandim 0727 Karanganyar: Isolasi Terpusat itu Wajib, Bukan Pilihan!

Jateng & DIY

5 Agustus 2021 15:29 WIB

Dandim 0727/Karanganyar, Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo saat memantau Vaksinasi Candi Merdeka di GOR RM Said, Kamis (05/08/2021)

KARANGANYAR, solotrust.com - Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Karanganyar memiliki cara jitu mengajak warga terpapar Covid-19 dengan orang tanpa gejala (OTG) agar mau menjalani isolasi terpusat (Isoter) di fasilitas yang disediakan pemerintah. Dalam hal ini dengan menjamin kebutuhan pokok dan obat-obatan terpenuhi sampai sembuh, serta meminimalisasi penularan ke orang-orang terdekat di keluarga.

Menurut Dandim 0727/Karanganyar, Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo, warga terpapar Covid-19 OTG harus mau menjalani isolasi terpusat.



"Ini keharusan, bukan pilihan yang harus diambil warga terpapar, kecuali kalau serumah terpapar semua, maka isolasinya di rumah saja. Kalau hanya seorang, maka diwajibkan isolasi terpusat. Sejauh ini ada dua tempat yang disediakan, yakni BLK Karangpandan dan Gedung Wanita Karanganyar,” tegasnya yang juga bertindak sebagai anggota Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Karanganyar kepada wartawan, saat memantau Vaksinasi Candi Merdeka di GOR RM Said, Kamis (05/08/2021).

Dandim 0727 Karanganyar mengatakan tracing, testing, dan treatment selama ini melibatkan TNI, Polri, dan Dinas Kesehatan ke warga suspek selalu dibarengi edukasi. Warga terpapar diberi penjelasan dirinya berisiko menularkan ke keluarga terdekat apabila memaksakan diri isolasi di rumah.

Cara paling aman dengan menyembuhkannya di tempat isolasi terpusat. Di tempat ini kondisi pasien bergejala ringan dan tanpa gejala lebih terpantau dan mudah dilakukan penanganan.

Asupan nutrisi dan obat-obatan disuplai sampai dinyatakan sembuh. Baru kemudian dipersilakan pulang ke keluarganya.

“Semua diarahkan ke isolasi terpusat. Kami saat mendatangi mereka yang dinyatakan positif, siap-siap ambulans. Jadi langsung diangkut usai diberi edukasi. Bagaimana kita menyampaikannya secara persuasif, sehingga mereka yakin. Orang di rumah pun juga tenang. Intinya memisahkan mereka yang positif Covid-19 dengan yang sehat,” paparnya.

Sementara itu, Kodim 0727/Karanganyar mendapat tiga paket obat-obatan dan vitamin dari jajaran pusat. Adapun paket pertama diterima untuk 171 sasaran, paket dua untuk 923 sasaran, dan paket tiga untuk 459 sasaran. Paket itu didistribusikan ke warga terpapar Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri maupun terpusat.

“Paket pertama sudah habis didistribusi, sedangkan akumulasi sisa paket dua dan tiga bisa dibagikan ke 329 sasaran,” katanya. (joe)

(and_)