Hard News

Warga Keluhkan Festival Durian Jatinom

Jateng & DIY

15 Februari 2018 08:58 WIB

Masyarakat berebut durian. (solotrust.com/jaka)

KLATEN, solotrust.com- Ribuan warga Klaten memadati lapangan Randulanang, Jatinom, Klaten, Rabu (14/2/2018) pagi dalam rangka festival durian. Dalam festival durian itu, tidak sedikit warga yang mengeluhkan terkait pelaksanaan festival durian. Pasalnya, banyak warga yang tidak mendapatkan durian ketika acara berlangsung.

Dalam festival durian itu, panitia berjanji sebanyak 850 buah durian bakal diberikan kepada pengunjung. Namun, warga kecewa, lantaran banyak pengunjung yang tidak mendapatkan durian.



Untuk mendapatkan durian, warga harus berebut dan berdesak desak. Bahwakan tidak sedikit warga yang terluka tangannya karena terkena kulit durian.

Yulianti warga Jatinom datang ke lapangan Randulanang bersama teman-temannya lebih awal. Namun, ia tercengang setelah melihat banyaknya orang yang datang untuk mengikuti festival durian.

"Saya kira nggak banyak seperti ini. Datang kesini tidak mendapat durian. Harus desak desakan dulu. Dan durian yang dibagikan tidak sebanding dengan orang yang datang," kata dia, Rabu (14/2/2018).

Warga lain, Lia. Ia mengaku, pengadaan festival ini tidak profesional. Sebab, banyak orang yang terluka dan berdesak-desakan. Tidak hanya itu, meja untuk menaruh durian juga banyak yang rusak akibat terinjak injak warga.

"Ini bukan festival atau pesta durian. Tapi ini berebut durian. Masak untuk mengembangkan potensi desa warga suruh datang ke lapangan untuk berebut durian. Apa ini," kesalnya. (jaka)

(wd)