SOLO, solotrust.com - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) berupaya memberikan pengenalan dan pemahaman akan pentingnya pajak sebagai sumber penerimaan negara dalam APBN kepada generasi muda.
Untuk itu, seluruh unit instansi vertikal di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Jawa Tengah II secara serentak mengadakan kegiatan Pajak Bertutur 2021 secara daring bertema "Generasi Muda Sadar Pajak, Wujud Bela Negara", Rabu (25/8).
Dalam sambutannya Kepala Kanwil DJP Jawa Tengah II Slamet Sutantyo menyampaikan pentingnya peranan pajak terutama dalam masa pandemi Covid-19 ini. Pajak dinilai bermanfaat dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional.
"Pajak ini sangatlah penting manfaatnya terutama di masa pandemi ini, pajak menjadi salah satu tumpuan dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)," kata Slamet.
Kanwil bersama Perguruan Tinggi diikuti 12 Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dan 6 Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) menggandeng institusi pendidikan mulai dari SD, SMP, dan SMA/SMK dengan total 1.276 peserta.
"Dengan adanya kegiatan ini para calon wajib pajak di masa yang akan datang dapat lebih memahami manfaat dan pentingnya pajak sehingga dapat menjadi wajib pajak yang taat pajak," harapnya.
Acara diawali penyampaian laporan pelaksanaan kegiatan oleh Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo melalui teleconference. Dilanjutkan sambutan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim. Kemudian sambutan Kepala Kanwil DJP Jateng II Slamet Sutantyo.
Dalam kesempatan itu, Kanwil DJP Jateng II juga menyerahkan penghargaan kepada para pihak yang telah berperan dalam upaya menumbuhkan kesadaran pajak di wilayah kerja Kanwil DJP Jawa Tengah II, yakni pada Universitas Sains Al Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo dan Universitas Islam Batik (UNIBA) Surakarta. (rum)
(zend)