Hard News

Akselerasi Vaksinasi di Solo Paragon Mall Usai, 10 Ribu Orang Tervaksinasi

Jateng & DIY

31 Agustus 2021 23:31 WIB

Vaksinasi di Solo Paragon Mall saat hari terakhir, Sabtu (28/8/2021)

SOLO, solotrust.com - Pelaksanaan akselerasi vaksinasi di Solo Paragon Mall, baik dosis pertama maupun dosis kedua dengan target 10 ribu orang selama sebulan telah usai pada Sabtu, 28 Agustus 2021.

Ketua Panitia Akselerasi, Yulita Ruly Titisari, menjelaskan kegiatan akselerasi vaksin Kota Solo adalah kepedulian dari Yayasan Kristen untuk Kesehatan Umum (YAKKUM). Yayasan yang memiliki 12 rumah sakit di Indonesia ini bekerja sama dengan pemerintah Kota Solo, didukung PMS dan Rotary menyelenggarakan vaksinasi selama 33 hari.



"Dosis pertama kami laksanakan selama 17 hari, dosis kedua kami laksanakan selama 16 hari. Adapun dari target yang ditentukan oleh Kepala Dinas Kesehatan, kami mendapatkan target 10 ribu peserta atau sasaran, semuanya berjalan dengan aman dan lancar," kata Yulita Ruly Titisari, Sabtu (28/08/2021).

Sinergi YAKKUM, PMS, Rotary, serta sejumlah pihak tersebut saling melengkapi dalam penyediaan sumber daya manusia (SDM), sarana, prasarana, dan lokasi. Pihaknya juga berterima kasih kepada Solo Paragon Mall karena menyediakan lokasi aman dan nyaman sehingga kegiatan vaksinasi berjalan baik, lancar, tertib dan protokol kesehatan terjaga.

Yulita Ruly Titisari berharap kegiatan ini bisa meningkatkan imunitas masyarakat Kota Solo, sehingga herd immunity bisa segera tercapai 75 persen dan ekonomi dapat segera pulih.

"Semoga semuanya, baik Pemkot (pemerintah kota), YAKKUM, PMS, Rotary, semua yang mendukung, termasuk Paragon bisa melayani lebih rendah hati dan lebih penuh kasih sehingga masyarakat Solo semakin sehat," imbuh dia.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, menjelaskan setelah vaksinasi masyarakat bisa mengunduh aplikasi PeduliLindungi sebagai bukti telah vaksin. Sebab ke depan aplikasi ini dibutuhkan untuk beraktivitas di berbagai tempat, termasuk melakukan perjalanan seperti kereta api atau pesawat.

"Covid-19 ini berdampak pada seluruh kehidupan kita semuanya, tidak hanya kesehatan, tapi juga ekonomi, politik, budaya, semuanya kena dampak. Kalau percepatan vaksinasi ini terus dikolaborasi dari seluruh elemen masyarakat, kalau situasi menjadi normal, maka sedikit demi sedikit ekonomi kembali pulih," kata Teguh Prakosa. (rum)

(and_)