SEMARANG, solotrust.com – Duta Besar Denmark untuk Indonesia Lars Bo Larsen menawarkan sejumlah kerja sama untuk membantu memulihkan ekonomi Kota Semarang usai menghadapi pandemi Covid-19.
Kerja sama ditawarkan khususnya berkaitan dengan kebutuhan energi dan permasalahan lingkungan. Hal itu disampaikannya ketika mengunjungi Kantor Wali Kota Semarang, Rabu (22/09/2021).
“Kami ingin mendengar kerja sama apa saja yang bisa dibina dengan pemerintah Kota Semarang, terkhusus yang berkaitan dengan energi dan lingkungan. Kami ingin berbicara tentang ekonomi sirkular dalam membangun kembali perekonomian masyarakat Kota Semarang setelah pandemi, untuk meningkatkan kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyambut penawaran kerja sama dari pemerintah Denmark dengan baik. Ia mengatakan, pihaknya tertarik untuk bekerja sama terkait penguatan sistem mitigasi bencana, seperti sistem pemadaman kebakaran dan pengolahan sampah menjadi energi terbarukan.
Hendrar Prihadi menjelaskan, Kota Semarang merupakan wilayah tropis yang panas ketika musim kemarau dan berpotensi terjadi kebakaran. Ia juga mengatakan mengenai permasalahan sampah yang harus diolah menjadi energi listrik.
“Ada 1.000 sampai 1.200 ton sampah di Kota Semarang setiap harinya yang kemudian harus diolah. Kami punya program untuk mengolah sampah menjadi listrik dengan incinerator, dan sebentar lagi akan lelang investasi. Silakan bila hal ini juga bisa didukung oleh Bapak Duta Besar,” tutur Hendrar Prihadi. (paramitha)
(and_)